Ciri-ciri Mayat Perempuan Tanpa Celana di Kelekak Usang Belitung, Baju Merah Marun Rambut Sepundak

POSBELITUNG.CO -- Polisi sejauh ini masih belum mengetahui secara pasti identitas mayat perempuan yang ditemukan di kebun warga di Jalan tembus Dukong - Kelekak Usang, Desa Perawas, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Hanya saja polisi telah mengantongi ciri-ciri mayat perempuan yang ditemukan di kebun milik Mincun tersebut.

"Kami belum temukan identitas tapi ada ciri-ciri dari mayat tersebut," ungkap Kasat Reskrim Polres Belitung, AKP Fata Meilana kepada Posbelitung.co, Sabtu (10/8/2024).

Menurut Fata Meilana, identitas mayat perempuan tanpa celana itu masih belum jelas.

Hanya saja, bebera ciri-ciri fisik berhasil diidentifikasi berdasarkan  hasil pemeriksaan mayat perempuan itu.

Ciri-ciri mayat perempuan yang ditemukan di Kelekak Usang itu, antara lain:

- Tinggi badan sekitar 152 sentimeter

- Panjang rambut sekitar pundak

- Mengenakan baju berwarna merah marun.

Fata Meilana mengatakan pihaknya mendapatkan laporan masyarakat terkait penemuan sesosok mayat perempuan itu sekitar pukul 14.30 WIB.

Sosok mayat perempuan dalam posisi tertelungkup dan sudah membusuk.

Setelah melakukan pengecekan di TKP, Unit Inafis Polres Belitung kemudian mengevakuasi mayat perempuan itu ke ruang jenazah RSUD Marsidi Judono, Tanjungpandan, Kabupaten Belitung.

"Kami masih melakukan pendalaman dari kejadian ini dan nanti hasilnya akan kami sampaikan kembali," kata Fata Meilana.

Mayat perempuan yang ditemukan tanpa celana di kebun milik warga di Jalan Tembus Dukong-Kelekak Usang, Desa Perawas, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sempat menghebohkan warga setempat.

Berdasarkan foto yang beredar, mayat perempuan yang ditemukan itu terlihat dalam kondisi tertelungkup, hanya mengenakan baju sudah kecoklatan dan tanpa celana.

Selain itu, beberapa bagian tubuhnya juga sudah rusak.

Bahkan terlihat tulang terutama di bagian kaki.

Tampak kabel ties hitam pada bagian kaki mayat yang menyisakan tulang.

"Tadi saya mendapat laporan dari pemilik kebun.

Dia datang ke rumah saya melapor katanya ada mayat di kebunnya," kata Ketua RT 21 Dusun Kelekak Usang, Desa Perawas, Mulyati saat dihubungi Posbelitung.co pada Sabtu (10/8/2024).

Baca juga: Kisah Mayat Perempuan Tanpa Celana di Kelekak Usang Belitung, Kaki Terikat Tali Ties Dekat Sumur

Sejauh ini belum diketahui apa penyebab ada tali ties di kaki jasad perempuan tersebut.

Polisi saat ini masih pemeriksaan dan mendalami penemuan mayat tersebut.

RT Belum Terima Laporan Orang Hilang

Penemuan sesosok mayat di area kebun yang berlokasi di sekitaran Jalan Tembus Dukong - Kelekak Usang, Desa Perawas, Kecamatan Tanjungandan, Kabupaten Belitung menyita perhatian warga.

Sesosok mayat yang diduga berjenis kelamin perempuan itu ditemukan dalam kondisi sudah membusuk dan beberapa bagian sudah terlihat tulang belulang.

Diperkirakan mayat tanpa celana itu sudah meninggal lebih dari dua hari.

Kepala Desa Perawas Yahya mengaku pihaknya tidak pernah menerima laporan warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya.

"Kalau untuk Desa Perawas sendiri tidak ada laporan kehilangan anggota keluarga," ujarnya saat dihubungi Posbelitung.co pada Sabtu (10/8/2024).

Ia menjelaskan awalnya mendapat informasi penemuan mayat itu dari Ketua RT 21 RW 08, Dusun Kelekak Usang yang mengabarkan kejadian penemuan mayat sekitar pukul 13.00 WIB.

Yahya mengemukakan ketua RT awalnya menerima laporan dari pemilik kebun dan langsung menuju lokasi kejadian.

"Di lokasi tadi ramai semuanya lengkap ada bhabinsa, bhabinkamtibmas, binpotdirga dan anggota Reskrim juga.

Saya datang juga cuman tidak mendekat,"  katanya.

Setelah beberapa menit, mayat dievakuasi tim Inafis Satreskrim Polres Belitung ke kamar jenazah RSUD Marsidi Judono.

Mayat Perempuan Baju Coklat Tanpa Celana

Diberitakan sebelumnya, warga Desa Perawas, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung dihebohkan dengan kejadian penemuan sesosok mayat pada Sabtu (10/8/2024).

Dari foto yang beredar, kondisi mayat yang ditemukan tertelungkup, hanya mengenakan baju sudah kecoklatan dan tanpa celana.

Beberapa bagian tubuh juga sudah rusak dan terlihat tulang terutama di bagian kaki.

Bahkan terlihat kabel ties hitam di bagian kaki mayat yang menyisakan tulang.

"Tadi saya mendapat laporan dari pemilik kebun. Dia datang ke rumah saya melapor katanya ada mayat di kebunnya," ujar Ketua RT 21 Dusun Kelekak Usang, Desa Perawas Mulyati saat dihubungi Posbelitung.co.

Baca juga: Breaking news: Heboh Sesosok Mayat di Kebun Warga Perawas Belitung, Cuma Baju Tanpa Celana 

Usai menerima laporan, Mulyati bersama pemilik kebun dan warga sekitar mendatangi lokasi kejadian.

Kebun yang diketahui milik Mincun itu beralamat di Jalan Tembus Dukong-Kelekak Usang.

"Saya kurang tahu juga dengan pemilik kebun itu. Dia datang diantar warga ke rumah melapor kejadian itu," katanya.

Sementara ini, jenazah tersebut sudah dievakuasi Unit Inafis Satreskrim Polres Belitung ke RSUD Marsidi Judono.

Sosok mayat perempuan ditemukan di Kelakak Usang, Desa Perawas, Kabupaten Belitung ini belum jelas identitasnya.

Warga menemukan mayat tersebut di di area kebun Dusun Kelekak Usang, Desa Perawas, Kabupaten Belitung, Sabtu (10/8/2024).

Saat ditemukan, ada tali ties terikat di kaki mayat tersebut.

Penemuan sesosok mayat di area kebun yang berlokasi di sekitaran Jalan Tembus Dukong - Kelekak Usang, Desa Perawas, Kecamatan Tanjungandan, Kabupaten Belitung menyita perhatian warga.

Sesosok mayat yang diduga berjenis kelamin perempuan itu ditemukan dalam kondisi sudah membusuk dan beberapa bagian sudah terlihat tulang belulang.

Diperkirakan mayat tanpa celana itu sudah meninggal lebih dari dua hari.

Tetapi, Kepala Desa Perawas Yahya mengaku pihaknya tidak pernah menerima laporan warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya.

"Kalau untuk Desa Perawas sendiri tidak ada laporan kehilangan anggota keluarga," ujarnya saat dihubungi Posbelitung.co pada Sabtu (10/8/2024).

Ia menjelaskan awalnya mendapat informasi penemuan mayat itu dari Ketua RT 21 RW 08, Dusun Kelekak Usang yang mengabarkan kejadian penemuan mayat sekitar pukul 13.00 WIB.

Menurutnya ketua RT menerima laporan dari pemilik kebun dan langsung menuju lokasi kejadian.

"Di lokasi tadi ramai semuanya lengkap ada bhabinsa, bhabinkamtibmas, binpotdirga dan anggota reskrim juga.

Saya datang juga cuman tidak mendekat,"  katanya.

Mincun Kaget Dikabari Penemuan Mayat Perempuan

Sementara itu, Mincun pemilik kebun lokasi penemuan mayat perempuan itu mengaku sudah belasan tahun berkebun di Jalan Tembus Dukong-Kelekak Usang, Desa Perawas, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Ia mengaku kebetulan tak berada di kebun saat mendapat laporan penemuan mayat tersebut.

Mincun baru mengetahui kabar penemuan mayat perempuan di lahan miliknya itu setelah diberitahu penjaga kebun miliknya.

Kabar itu pun sontak membuat Mincun kaget.

Ia kemudian melaporkan informasi penemuan mayat di lokasi kebunnya itu kepada ketua RT setempat.

"Iya itu kebun saya. Memang awalnya penjaga kebun yang ngabari kalau ada mayat di situ jadi saya langsung datang ke sana," kata Mincun saat dihubungi Posbelitung.co pada Minggu (11/8/2024).

Mincun  mengaku sudah belasan tahun berkebun di lahan wilayah Kelekak Usang itu.

Selama berkebun di sana sudah banyak tanaman yang ditanam tapi tidak tumbuh subur.

Namun, dirinya sudah lama tidak berkunjung ke kebun lantaran jarak dari rumahnya cukup jauh.

Lantaran hal itu, Mincun meminta bantuan kerabatnya yang tinggal di Desa Dukong agar sesekali mengecek kebunnya jika melintas di jalan tersebut.

"Dia memang sudah lama juga tidak mampir dan tiba-tiba kemarin ngasih tahu katanya ada mayat.

Awalnya dia pikir bangkai hewan karena bau dan banyak lalat tapi dia lihat kaki manusia jadi ketakutan," ungkap Mincun.

Usai menerima kabar penemuan mayat di lahan miliknya itu, Mincun bersama rekannya kemudian mendatangi kebun untuk mengecek kebenaran informasi itu.

Setelah dilihat ternyata benar terdapat sesosok mayat tertulungkup yang sudah membusuk.

Akhirnya, Mincun memutuskan melapor kepada ketua RT setempat untuk ditindaklanjuti.

"Jadi ketua RT lah yang meneruskan laporan itu sampai polisi datang," kata Mincun.

Usai penemuan mayat perempuan itu, Mincun sempat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

(Posbelitung.co/Dede Suhendar)