2025 Belitung Timur Bakal Punya Laboratorium Kesehatan Masyarakat Tier 2

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Kepala Dinas Kesehatan Belitung Timur (Beltim), Dianita Fitriani mengatakan, Pemerintah Daerah Belitung Timur telah memiliki fasilitas kesehatan 7 puskesmas dan 1 RSUD. 

Lalu, Puskemas mempunyai jaringan sebanyak 14 puskesmas Pembantu dan 40 poskesdes atau polindes.

"Ada posyandu yang merupakan milik pemerintah desa sebanyak 133," kata Dianita Fitriani kepada Posbelitung.co, Rabu (14/8/2024).

Saat ini, fasilitas kesehatan yang belum dimiliki oleh Belitung Timur adalah laboratorium kesehatan masyarakat tier 2 tingkat kabupaten. 

Selain itu, di era sekarang dengan Undang-Undang Kesehatan yang baru, Nomor 17 Tahun 2023 menyaratkan layanan kesehatan harus terintegrasi mulai dari primer.

Namanya, Integritas Layanan Primer (ILP).

Sekarang, Dinas Kesehatan Belitung Timur sedang menata agar nantinya di setiap desa wajib mempunyai Puskemas Pembantu (Pustu) ILP, yang di dalamnya ada satu perawat dan satu bidan.

"Kita sedang menata itu menyiapkan petugasnya juga dan infrastuktur karena ada standardisasi perluasan dan design layanannya yang saling menyesuaikan," sebutnya.

Anggaran pembangunan perlengkapan yang saat ini sedang diupayakan, secara umum akan dibantu dari APBN melalui Kementerian Kesehatan lewat dana alokasi khusus (DAK).

Renovasi akan mulai dilaksanakan tahun 2025 untuk tiga Pustu yang sudah disetujui, yakni di Desa Padang, Desa Langan dan Desa Kelubi, serta kemungkinan akan dapat pembangunan laboratorium kesehatan masyarakat tier 2.

"Kita sekarang lagi proses untuk perencanaan jadi memang nanti kita lihat apakah akan jadi atau tidak dilakukan pembangunan," jelasnya.

Disebutkan, seluruh Puskesmas di Beltim sudah memenuhi standar ketersediaan layanan.

Misalnya, laboratorium kesehatan masyarakat tier 1, namun memang pemerintah daerah belum punya laboratorium kesehatan masyarakat tier 2.

Saat ini, jika warga Belitung ada rujukan laboratorium, harus ke Pangkalpinang, atau ke Jakarta dan Palembang.
 
Jadi, kalau pemerintah daerah sudah punya laboratorium kesehatan masyarakat tier 2 nantinya, tidak semua kasus akan dirujuk, 

(Posbelitung.co/Sepri Sumartono)