Dorong Peningkatan Kuantitas Ekspor Kopi Beltim, Kamarudin: Kita Ada di Negeri 1001 Warung Kopi
Kamarudin mendorong agar peningkatan ekspor kopi dari Beltim dapat dilakukan secara signifikan, sekaligus menjadikan kopi sebagai daya tarik wisata
POSBELITUNG.CO, BELITUNG -- Calon Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten menegaskan komitmennya untuk memajukan potensi kopi lokal Beltim sebagai salah satu komoditas unggulan yang mampu meningkatkan perekonomian daerah.
Kamarudin mendorong agar peningkatan ekspor kopi dari Beltim dapat dilakukan secara signifikan, sekaligus menjadikan kopi lokal sebagai daya tarik wisata.
Menurut Kamarudin, warung kopi di Manggar bukan hanya sekadar tempat minum kopi, tetapi juga merupakan bagian dari budaya dan identitas masyarakat Beltim, hal ini disampaikan langsung oleh Kamarudin saat sedang ngopi bareng bersama masyarakat, Manggar, baru-baru ini.
"Manggar punya sebutan 1001 warung kopi, ini memiliki daya tarik tersendiri. Wisatawan yang datang ke sini tidak hanya akan menikmati keindahan alam Belitung Timur, tetapi juga bisa merasakan cita rasa kopi khas kita. Ini yang harus kita optimalkan, karena kopi adalah bagian penting dari ekonomi lokal yang bisa kita angkat ke tingkat yang lebih tinggi," jelasnya
Oleh karena itu, kedepannya Kamarudin berkomitmen untuk melakukan pengembangan infrastruktur dan promosi untuk menarik lebih banyak wisatawan pencinta kopi. Dengan peningkatan kuantitas ekspor, kopi Beltim bisa menjadi komoditas yang tidak hanya dinikmati oleh warga lokal, tetapi juga oleh pecinta kopi.
“Sudah sejak lama Manggar dikenal dengan warung kopinya yang unik dan menjadi tempat berkumpul bagi masyarakat. Ini harus kita jaga dan kembangkan agar dapat memiliki nilai ekonomi lebih sekaligus menikmati tradisi ini," tambah Kamarudin.
Rencana Kamarudin untuk meningkatkan ekspor kopi Beltim mendapat tanggapan positif dari para pencinta kopi di Manggar. Salah satunya adalah Rahman, seorang pencinta kopi di Manggar yang berharap kedepannya pemerintah daerah dapat memberikan dukungan lebih untuk pemasaran dan pengembangan kualitas kopi lokal.
“Pak Afa benar, potensi kopi di Manggar sangat besar. Kalau pemerintah bisa lebih mendukung promosi dan peningkatan kualitas kopi, saya yakin kita bisa bersaing dengan daerah lain, bahkan di tingkat nasional. Orang kesini tidak hanya tentang keindahan alamnya, namun juga dari kopinya,” ujar Rahman.
Oleh karena itu, dengan dorongan dan komitmen dari Kamarudin Muten, masyarakat Belitung Timur berharap agar kopi lokal Beltim tidak hanya menjadi ikon lokal, tetapi juga mampu memiliki brand dan cita rasa yang khas, sekaligus memperkuat identitas Manggar sebagai negeri 1001 warung kopi yang mendunia. (*/E6)
| Cuaca Bangka Belitung Tak Menentu, Produksi Tanaman Petani Mengpaya Damar Belitung Timur Terancam |
|
|---|
| Guru Belitung Timur Angkat Budaya Lokal ke Kancah ASEAN, Leni Juara Dua Live Creator for Change 2025 |
|
|---|
| Perempuan 38 Tahun Ditemukan Meninggal di Aliran Sungai di Belitung Timur, Diduga Alami Kejang |
|
|---|
| Imigrasi Tanjungpandan Imbau Pelajar Beltim Waspada Modus Penipuan yang Bisa Berujung Praktik TPPO |
|
|---|
| Kebutuhan Ayam di Belitung Timur Terus Meningkat, Oktober 2025 Capai 216 Ton |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.