Ipin Tasripin Terkejut Saldo Rekeningnya Rp7,8 M, Pegawai non-ASN Tasikmalaya Tak Tahu Asal Usulnya
Malam-malam Ipin Tasripin belakangan ini tak lagi dipenuhi oleh mimpi indah. Tidur tak nyenyak, makan pun tak enak.
POSBELITUNG.CO - Malam-malam Ipin Tasripin belakangan ini tak lagi dipenuhi oleh mimpi indah. Tidur tak nyenyak, makan pun tak enak.
Pikirannya masih terus terbayang pada satu hal: saldo rekening yang mendadak menunjukkan angka fantastis.
Bukan satu atau dua juta, tapi miliaran rupiah.
Ipin, seorang pegawai non-ASN di Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Tasikmalaya, mendapati dirinya diambang “kaya mendadak.”
Di usianya yang 42 tahun, dan di ujung masa baktinya sebagai pegawai yang akan pensiun akhir tahun ini, Ipin mengalami kejadian tak terduga—saldo di rekening pensiunnya tiba-tiba melonjak menjadi Rp7,8 miliar.
"Beberapa hari lalu saya cek saldo masih nol, padahal teman-teman yang lain sudah dapat sekitar Rp95 ribu," kata Ipin.
Namun, kejutan besar terjadi ketika ia mengecek rekeningnya pada Kamis, 12 September 2024.
"Awalnya saya pikir cuma Rp7 juta, tapi setelah dicek ulang, ternyata ada banyak nol di belakangnya—Rp7,8 miliar!"
Tubuhnya seketika gemetar.
Rasa senang bercampur bingung.
"Senang sih, seperti kejatuhan durian runtuh, tapi kok aneh juga, soalnya enggak wajar," lanjutnya.
Uang pensiun yang ia terima dari Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) yang biasanya hanya beberapa puluh ribu rupiah, kini melonjak menjadi miliaran.
Padahal, teman-temannya masih menerima angka yang relatif sama, tak lebih dari Rp100 ribu.
Kabar saldo miliaran itu sempat membuat Ipin panik.
Ia bingung, merasa aneh, bahkan tak bisa makan dan minum dengan nyaman.
| Segini Uang Pensiun Sri Mulyani yang Pernah Kelola Triliunan Rupiah Uang Negara |
|
|---|
| Kasus Bobol Rekening Rp204 Miliar, Ini Alasan Pengamat Soal Kinerja Bank |
|
|---|
| Pembobolan Rekening Rp750 Juta di Salatiga, Diduga Libatkan Orang Dalam |
|
|---|
| Awal Mula Dwi dan Ken Culik Ilham Kacab Bank BUMN, Juga Bobol Rekening Dormant Rp204 Miliar |
|
|---|
| Gawat, 120 Ribu Rekening Nasabah Bank Diperjualbelikan di Medsos, Rawan Pencucian Uang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.