Ini Kesalahan Bikin 80 Pelamar CPNS 2024 Bangka Selatan dan Beltim Gagal Lolos Seleksi Administrasi

POSBELITUNG.CO – Akibat kesalahan beberapa faktor membuat 80 pelamar CPNS 2024 Kabupaten Bangka Selatan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung gagal lolos seleksi administrasi.

Kebanyakan melakukan kesalahan mendasar sehingga menyebabkan pelamar tidak lulus seleksi administrasi.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten Bangka Selatan, Suprayitno menjelaskan kesalahan yang dilakukan ini ditemukan berdasarkan verifikasi kelengkapan berkas dan kesesuaian dokumen lamaran oleh panitia seleksi (pansel) di daerah. 

Kesalahan itu diantaranya, penyertaan alamat pada surat pernyataan tidak sama dengan alamat pada kartu tanda penduduk (KTP). 

Kesalahan lainnya adalah pelamar tidak melampirkan surat pernyataan bersedia ditempatkan dan melaksanakan tugas di Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan.

Ada juga lantaran ijazah dan transkrip nilai yang diunggah (upload) tidak asli atau hanya fotokopi. 

Kemudian tahun lahir pada surat lamaran tidak sama dengan KTP dan kualifikasi pendidikan tidak sesuai. 

Suprayitno mengungkapkan ada juga pelamar melakukan kesalahan berupa surat pernyataan dan lamaran menggunakan materai yang sama.

Kemudian surat lamaran tidak sesuai format, posisi upload (unggah) dokumen keliru hingga salah penulisan jabatan yang dilamar. 

Bahkan, ada surat pernyataan dan lamaran yang menggunakan materai yang sama.

"Untuk formasi khusus tenaga kesehatan pelamar rata-rata surat tanda registrasi (STR-red) yang di-upload kompetensi bidang tidak sesuai.

Ada juga yang salah upload," ungkap Suprayitno, Kamis (19/9.2024).

Diketahui bahwa sebanyak 80 pelamar CPNS 2024 di Kabupaten Bangka Selatan dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi. 

Menurut Suprayitno, 80 orang pelamar CPNS 2024 tidak lulus seleksi administrasi ini akibat beberapa factor kesalahan. 

Pada seleksi CPNS 2024 ini, jumlah pelamat yang mendaftar di Pemkab Bangka Selatan sebanyak 696 orang.

Dari total itu, hanya 670 orang pendaftar di antaranya yang telah melakukan submit atau melengkapi pendaftaran secara resmi. 

Sedangkan 26 orang pendaftar sisanya tidak melakukan submit sama sekali. 

Berdasarkan hasil finalisasi, ada 80 orang pelamar yang melakukan submit akhirnya dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi atau tidak memenuhi syarat (TMS). 

Sementara 590 orang lainnya dinyatakan lulus seleksi karena dinilai telah memenuhi syarat.

Sediakan 20 Formasi CPNS 2024

Setidaknya terdapat 20 formasi CPNS 2024 disediakan di lingkup Pemkab Bangka Selatan. 

Terdiri dari 19 formasi tenaga teknis untuk umum dan penyandang disabilitas, serta satu formasi tenaga kesehatan. 

Hal itu setelah usulan penambahan pegawai khususnya ASN yang diajukan disetujui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) secara 100 persen. 

Dengan begitu, upaya kebutuhan pegawai kian ideal.

Formasi yang diajukan menjadi upaya pemerintah dalam mengatasi permasalah tenaga honorer saat ini. 

Usulan penambahan pegawai tersebut telah diperhitungkan secara matang, sesuai analisis jabatan (Anjab) dan analisis beban kerja (ABK) di seluruh perangkat daerah yang ada. 

Pihaknya telah melakukan pembekalan dan penyampaian informasi kepada calon pelamar rekrutmen CPNS, termasuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). 

Utamanya kalangan tenaga honorer yang memenuhi kualifikasi untuk mengikuti pelaksanaan seleksi.

"Jadi pelamar non-ASN maupun umum hanya dapat melamar pada satu jenis pengadaan ASN. Yakni PNS maupun PPPK pada periode tahun anggaran yang sama," ucapnya.

Baca juga: 705 Pendaftar Melamar Seleksi CPNS 2024 Bangka Barat, Peminat Formasi Satu Ini Terbanyak

Bagi peserta seleksi CPNS 2024 yang ditetapkan memenuhi syarat, otomatis akan mendapatkan tiket untuk mengikuti uji kompetensi. 

Masing-masing tahap seleksi kompetensi dasar (SKD) yang dijadwalkan 16 Oktober sampai 14 November, dan seleksi kompetensi bidang (SKB) pada 9-20 Desember nanti. 

Ia meminta semua peserta agar mempersiapkan diri, mengingat proses seleksi selanjutnya akan segera dilaksanakan.

"Untuk tes SKD akan dilakukan menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT-Red). Kita laksanakan di balai diklat," kata Suprayitno. 

741 Pelamar CPNS 2024 di Belitung Timur TMS

Sementara itu, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Belitung Timur mengungkapkan ada 741 pelamar CPNS 2024 di Kabupaten Belitung Timur yang gagal lolos seleksi administrasi seleksi CPNS 2024 ini atau sebesar 34 persen dari total jumlah pelamar.

Mereka dinyatakan TMS dan tidak bisa melanjutkan ke tahap seleksi selanjutnya. 

Para pelamar yang gagal lolos seleksi administrasi ini diakibatkan berbagai alasan.

Setidaknya ada 4 alasan pelamar dinyatakan TMS, di antaranya, pelamar tidak menyertakan foto yang sesuai ketentuan.

Kemudian surat lamaran tidak lengkap.

Ada juga lantaran surat akreditasi tidak sesuai.

Serta kualifikasi pendidikan yang dilamar tidak cocok.

"Kebanyakan karena foto tidak sesuai ketentuan, surat lamaran tidak lengkap, surat akreditasi tidak sesuai, hingga kualifikasi pendidikan tidak cocok," kata Kepala Bidang P2IK BKPSDM Kabupaten Belitung Timur, Gusnul Yakin kepada Posbelitung.co, Selasa (17/9/2024).

Sementara itu, total pelamar yang submit dokumen ke Pemkab Belitung Timur berjumlah 2.162 orang.

Menurut Gusnul Yakin, verifikator memang melakukan verifikasi secara detail terhadap dokumen pelamar.

Termasuk membubuhkan alasan kenapa pelamar tersebut dinyatakan TMS di akun SSCASN masing-masing.

"Jadi pelamar masih ada kesempatan untuk sanggah terkait dengan hasil seleksi administrasi ini.

Pelamar bisa sanggah pada 20-22 September 2024," jelas Gusnul Yakin.

Namun, lanjut Gusnul Yakin, sanggah dapat diterima apabila kesalahan terletak pada verifikator yang luput terhadap proses verifikasi.

"Artinya sanggah bisa diterima jika memang kesalahan dari verifikator.

Dalam masa sanggah tidak ada upload atau memperbarui dokumen baru," tegas Gusnul Yakin.

Pelamar bisa melihat pengumuman lengkap mengenai seleksi administrasi CPNS 2024 Kabupaten Belitung Timur ini di website BKPSDM Beltim atau di masing-masing akun pelamar.

Setelah seleksi administrasi, selanjutnya pelamar akan mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada 16 Oktober 2024 - 14 November 2024. 

Diberitakan sebelumnya, pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 telah ditutup sejak 10 September 2024.

Berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber daya Manusia (BKPSDM) Belitung Timur, sebanyak 2.266 pelamar telah mendaftarkan diri dalam seleksi CPNS 2024 di lingkungan Pemkab Belitung Timur.

Pada penerimaan CPNS 2024 ini, Pemkab Belitung Timur menyediakan 206 formasi. 

Namun hingga saat penutupan pada 10 September 2024, hanya 196 formasi yang terisi oleh 2.162 pelamar yang telah submit berkas pendaftaran.

Dengan 196 formasi yang terisi dan jumlah pelamar yang submit 2.162 orang, maka tingkat perbandingan dalam seleksi CPNS Belitung Timur tahun ini yaitu 1:12 orang.

"Jadi dari 1 formasi akan diperebutkan rata-rata oleh 12 orang," kata Kepala Bidang P2IK BKPSDM Belitung Timur, Gusnul Yakin kepada Posbelitung.co, Rabu (11/9/2024).

Pelamar terbanyak pada seleksi CPNS 2024 adalah Perawat Terampil UPT Puskesmas Simpang Pesak, dengan jumlah pendaftar 140 dan jumlah submit 135 orang.

Penerimaan CPNS 2024 ini diharapkan dapat menambah tenaga kerja baru yang berkualitas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Belitung Timur.

Upaya ini untuk mendukung pelayanan publik dan program pembangunan daerah. 

"Tahapan seleksi akan berlangsung dalam beberapa bulan ke depan, dengan berbagai ujian yang harus dilalui oleh para pelamar.

Pengumuman seleksi administrasi akan diumumkan pada akhir bulan atau awal Oktober 2024," kata Gusnul Yakin. 

10 Formasi Nihil Pelamar

 Dari 206 formasi CPNS 2024 yang disediakan oleh Pemkab Belitung Timur, hanya 196 formasi yang terisi pelamar

Sementara 10 formasi lainnya tidak ada (nihil) pelamar hingga pendaftaran ditutup.

Hal ini disebabkan oleh kurangnya pelamar yang memenuhi syarat atau tidak adanya pelamar sama sekali untuk beberapa posisi tertentu.

Gusnul Yakin mengungkapkan formasi yang kosong tersebut rata-rata adalah posisi dengan kualifikasi khusus yang belum banyak diminati oleh calon pelamar.

"Tujuh formasi yang masih kosong pelamar adalah arsiparis 2 formasi, dokter umum 3 formasi, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah 1 formasi, dan dokter spesialis urologi 1 formasi.

Dan ada 3 formasi khusus disabilitas yang kosong juga pelamarnya," kata Gusnul, Rabu (11/9/2024) lalu.

(Bangkapos.com/Cepi Marlianto/Bryan Bimantoro)