Budi Utama Masih Sayang Sebagai PNS, Pastikan Tak Maju Calon Wali Kota Pangkalpinang 2025
Budi Utama mengaku masih sayang pada status PNS yang selama ini diembannya selama pulhan tahun.
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: Alza
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Setelah sebelumnya sempat dikabarkan nama Budi Utama digadang-gadang maju bakal calon Wali Kota Pangkalpinang, dibantah oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang tersebut.
Budi Utama mengaku masih sayang pada status PNS yang selama ini diembannya.
Apalagi, dia baru akan pensiun sekitar 18 tahun lagi.
Namun Budi secara tegas menyatakan tidak akan mencalonkan diri dalam Pilkada Pangkalpinang mendatang.
Ia mengaku, meski namanya ramai diperbincangkan di media sosial, termasuk TikTok dan Instagram, ia belum memiliki niat untuk maju sebagai calon Wali Kota.
Alasannya, ia masih sangat mencintai statusnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Memang nama saya sering disebut. Banyak yang mengira saya akan maju, tapi saya tegaskan bahwa saya tidak akan mencalonkan diri.
Saya masih sangat sayang dengan status ASN yang saya jalani saat ini," ujar Budi kepada posbelitung.co, Kamis (9/1/2024).
Budi menjelaskan, salah satu alasan utama yang membuatnya mantap tidak maju adalah karena tidak adanya restu dari keluarga, terutama orang tua.
Menurutnya, keputusan untuk keluar dari ASN dan terjun ke dunia politik membutuhkan pertimbangan matang dan dukungan penuh dari keluarga.
"Keluarga saya, terutama orang tua, tidak mengizinkan saya untuk berhenti dari ASN.
Mereka ingin saya fokus menjalani karier sebagai ASN hingga pensiun nanti," kata Budi.
Saat ini, masa pensiun Budi sebagai ASN masih cukup panjang, yakni 18 tahun lagi.
Dengan golongan yang sudah mencapai IVc, ia merasa posisinya sudah cukup mapan untuk melanjutkan pengabdian sebagai abdi negara.
"Saya masih punya waktu 18 tahun lagi sebagai ASN.
Golongan saya sudah baik saat ini, dan saya merasa lebih nyaman menjalani karier ini.
Apapun yang kami capai, harus disyukuri.
Menjadi Pj saja sudah Alhamdulillah, karena kami bisa berbuat sesuatu untuk masyarakat Pangkalpinang," tegasnya.
Sebagaimana diketahui, Pilkada ulang di Pangkalpinang akan digelar pada 27 Agustus 2025.
Hal ini terjadi karena pada Pilkada serentak 2024 lalu, kotak kosong berhasil memenangkan pemilihan melawan pasangan Molen-Hakim.
Kondisi ini memaksa masyarakat kembali ke bilik suara untuk memilih pemimpin definitif.
(posbelitung.co/Andini Dwi Hasanah)
Sidang Perdana Eks Ketua dan Bendahara KONI Belitung, Amin & Mardani Didakwa Rugikan Negara Rp2,3 M |
![]() |
---|
Harga Cabai Merah Hari Ini di Pasar Pangkalpinang, Tembus Rp 6.000 per Ons |
![]() |
---|
Rapat Sosialisasi MBG Pemkot Pangkalpinang, Bahas Sinkronisasi Tugas dan Evaluasi Progres Lapangan |
![]() |
---|
Pemkot Pangkalpinang Perkuat Keamanan Digital, Tinggalkan Mindset Mempersulit dalam Pelayanan Publik |
![]() |
---|
Harga Emas Hari Ini di Galeri 24 Pegadaian Pangkalpinang, Tembus Rp 1,9 Juta per Gram |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.