Pria Tenggelam di Sungai Lenggang

Detik-detik Baret Hilang di Sungai Lenggang Gantung Belitung Timur, Muncul 2 Buaya

Nova Ridian menceritakan saat detik-detik Baret tenggelam lalu menghilang di Sungai Lenggang pada Jumat (7/3/2025).

|
Editor: Kamri
Dok. Pos SAR Belitung
HILANG DI SUNGAI LENGGANG - Tim Pos SAR Belitung, Polsek Gantung, Tagana dan lainnya melakukan pencarian korban tenggelam di Sungai Lenggang, Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Jumat (7/3/2025). Arus sungai kencang dan kemunculan buaya membuat warga gagal menolong korban saat itu. 

POSBELITUNG - Upaya penyelamatan terhadap Asiran (51) alias Baret orang hilang lantaran tenggelam di Sungai Lenggang, Desa Gantung, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung gagal dilakukan teman-temannya.

Arus sungai yang kuat dan keberadaan buaya yang muncul beberapa saat saat Baret tenggelam membuat warga yang ingin menolong terpaksa menyelamatkan diri.

Baret pun tenggelam dan menghilang terseret arus Sungai Lenggang.

Nova Ridian menceritakan saat detik-detik Baret tenggelam lalu menghilang di Sungai Lenggang pada Jumat (7/3/2025) sore.

Menurut Nova, pada Jumat sore itu sedang berada di kapal motornya.

Berselang kemudian, dia melihat seseorang tercebur ke dalam sungai.

Korban sempat berupaya berteriak minta tolong.

Namun, arus sungai yang kuat membuat korban terseret dan tenggelam.

Korban diduga tidak bisa berenang sehingga membuat langsung tenggelam.

"Korban sempat meminta tolong, tapi arus sungai sangat deras dan dia dikabarkan tidak bisa berenang," kata Nova, Jumat (7/3/2025).

Baca juga: Breaking news: Pria di Belitung Timur Tenggelam di Sungai Lenggang, Warga Sempat Lihat Buaya

Beberapa warga yang berada di lokasi tersebut sempat berusaha menolong dengan melempar tali ke arah korban.

Sebagian warga lainnya ikut terjun ke sungai untuk menolong Baret.

Saat warga sedang berupaya menolong itu, jelas Nova, dari jarak sekitar belasan meter muncul dua ekor buaya.

Buaya tersebut berusaha mendekati warga yang terjun ke sungai untuk menolong Baret.

Kaget melihat kemunculan buaya itu, Nova langsung berteriak meminta rekan-rekannya dan warga yang terjun ke sungai agar segera naik ke daratan.

Warga lainnya juga ikut berteriak agar buaya yang berusaha mendekati warga yang ingin menolong Baret segera menjauh.

Nova sempat khawatir dengan keselamatan warga yang ingin menolong Baret begitu melihat kemunculan dua buaya tersebut.

"Aku lihat sendiri ada dua buaya, makanya langsung teriak supaya kawan yang terjun itu langsung naik," ungkap Nova.

Beruntung, warga yang berusaha menolong Baret segera naik ke daratan dan selamat.

Sementara Baret hingga saat ini masih dalam pencarian. 

"Makanya pas setelah aku lihat, beliau (korban) sudah tenggelam, pasti tidak bisa diselamatkan lagi.

Aku langsung telpon Pak Kades untuk minta tolong, bantuan Basarnas," kata Nova. 

Kabar orang hilang di Sungai Lenggang, Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur ini pun menghebohkan warga sekitar.

Nelayan bernama Asiran yang akrab disapa Baret itu dikabarkan terjatuh saat sedang mencuci perahunya di tepi Sungai Lenggang pada Jumat sore sekitar pukul 14.35 WIB.

Rekannya yang berada di lokasi sempat berupaya menolong.

Namun arus sungai kencang dan kemunculan buaya membuat korban tak tertolong.

Diberitakan sebelumnya, Asiran alias Baret tenggelam dan hilang di Sungai Lenggang, Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur pada Jumat (7/3/2025).

Baret dikabarkan terjatuh dan tenggelam saat sedang mencuci perahunya di tepi Sungai Lenggang sekitar pukul 14.35 WIB.

Rekannya yang berada di lokasi sempat berupaya menolong.

Lantaran arus Sungai Lenggang kencang, rekannya tak berhasil menjangkau korban.

Korban pun tak tertolong dan terseret arus. 

"Kami mendapatkan informasi sekitar pukul 15.00 WIB dan langsung menuju lokasi.

Tim tiba di lokasi sekitar pukul 15.30 WIB dan langsung melakukan pencarian," ujar Danpos SAR Belitung Indra saat dihubungi Posbelitung.co.

Baca juga: Kalender 2025 Lengkap 8 Maret 2025 Memperingati Hari Apa? Ada Hari Matematika

Indra mengatakan warga sekitar sempat melihat dua ekor buaya yang dikabarkan mendekat ke arah lokasi kejadian. 

Kondisi itu membuat rekan-rekan korban takut dan mengurungkan niat untuk mendekati korban. 

"Upaya pencarian masih terus dilakukan dengan menyisir lokasi kejadian," jelas Indra. 

(Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari/Dede Suhendar) 

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved