Sebelum Jadi Idol di China, Indahkus Pernah Jadi Dokter Umum dengan Bayaran Rp2 Ribu per Pasien

POSBELITUNG.CO - Indahkus saat ini dikenal sebagai idol yang tengah meniti karier di China.

Sebelum terjun ke industri hiburan, ia sempat bekerja sebagai dokter umum.

Ia mengungkapkan bahwa penghasilannya sebagai dokter tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dan membayar cicilan.

Karena itu, Indahkus memutuskan untuk fokus di dunia hiburan meskipun ia menyukai profesinya sebagai tenaga medis.

Ia pernah bekerja di dua tempat praktik sekaligus dan nyaris tak punya waktu untuk beristirahat.

Dalam wawancara di kanal YouTube Tema Indonesia, Indahkus mengatakan dirinya senang menangani banyak pasien.

Namun, ia mulai mempertimbangkan ulang kariernya saat menyadari penghasilannya tetap tak mencukupi.

Menurutnya, meski bekerja keras hampir 24 jam, cicilan yang harus dibayar tidak kunjung tertutupi.

Ia juga menyebut bahwa bayaran untuk dokter umum cukup rendah, yakni Rp2.000 per pasien BPJS dan Rp5.000 untuk pasien umum.

Bahkan untuk kasus darurat seperti kecelakaan, ia harus langsung melakukan tindakan seperti menjahit luka.

Ia mengaku cukup terampil dalam hal tersebut karena memiliki nilai OSCE tertinggi di angkatannya.

Setelah bertahan melewati pandemi dan tetap tidak bisa menutup cicilan, ia akhirnya meminta restu dari ibunya untuk beralih ke dunia hiburan.

Indahkus sebenarnya telah lama berkecimpung di dunia hiburan sejak SMA, termasuk menjadi model, pemain FTV, dan penyanyi.

Ia bahkan sempat mengambil cuti kuliah demi merilis lagu, menandakan keseriusannya di dunia hiburan.

Sebelum mendapat restu penuh untuk meninggalkan profesi dokter, ia harus membuktikan dulu bahwa penghasilannya dari dunia hiburan mencukupi.

Setelah sukses menutup cicilan, ibunya akhirnya memberi dukungan.

Indahkus menyadari bahwa sejak remaja ia telah mandiri dan turut membantu ibunya menghidupi keluarga.

Meski kini berfokus di dunia hiburan, ia tetap menyimpan impian untuk suatu saat melanjutkan pendidikan dokter spesialis tanpa harus meninggalkan karier seninya.