Video

Ayah Prada Lucky Namo Minta Maaf kepada Panglima TNI dan Presiden Prabowo

Ayah almarhum Prada Lucky Namo, Serma Christian Namo, menyampaikan permohonan maaf kepada Panglima TNI dan Presiden Prabowo Subianto.

Penulis: Ilham Pratama | Editor: Teddy Malaka

POSBELITUNG.CO - Ayah almarhum Prada Lucky Namo, Serma Christian Namo, menyampaikan permohonan maaf kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Presiden Prabowo Subianto.

Permintaan maaf ini terkait ucapannya yang sempat meminta Indonesia dibubarkan jika tidak mampu menegakkan keadilan atas kematian putranya.

Ucapan tersebut ia lontarkan tak lama setelah Prada Lucky meninggal akibat penganiayaan yang dilakukan seniornya.

Serma Christian Namo mengaku pernyataan itu lahir saat dirinya tengah terguncang hebat dan sulit mengendalikan emosi.

Ia menjelaskan bahwa hatinya hancur menerima kenyataan putra tercintanya meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.

Serma Christian Namo adalah prajurit aktif TNI AD yang bertugas di Kodim 1627 Rote Ndao, NTT.

Dalam pernyataannya, ia menegaskan tidak bermaksud merendahkan atau mencemarkan nama baik TNI.

Sebaliknya, ia berharap seluruh pihak dapat bersatu menjaga keutuhan NKRI.

Christian mengaku telah mengikhlaskan kepergian anaknya dan menyerahkan proses hukum kepada pihak berwenang.

Ia berharap pelaku mendapatkan hukuman yang adil dan tegas sesuai ketentuan yang berlaku.

Serma Christian Namo juga secara khusus meminta maaf kepada Presiden Prabowo karena sempat menyebut namanya di tengah kemarahan.

Selain itu, ia mengucapkan terima kasih kepada Pangdam XI/Udayana, Danrem, Dandim, rekan, dan masyarakat yang memberi dukungan di masa berduka.

Prada Lucky Namo diketahui meninggal pada 6 Agustus 2025 setelah dirawat di ICU RSUD Aeramo.

Ia mengalami luka berat, termasuk memar, luka bakar diduga akibat sundutan rokok, dan benturan benda tumpul.

Sebanyak 20 oknum TNI telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved