Berita Bangka Tengah

Kawasan Sawah Namang Asyik Untuk Anak-anak Santai dan Memancing

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana bersantai dan memancing di Kawasan Sawah Namang Kecamatan Namang Kabupaten Bangka Tengah

POSBELITUNG.CO, BANGKA -- Siang itu langit biru dengan awan bergerombol terlihat jelas dari lapangan luas di kawasan Sawah Pelangi Pelawan Desa Namang.

Terlihat sejumlah remaja asyik bersantai sambil bermain gadget di arah pendopo dekat sawah itu.

Tak jauh dari itu, ada sekitar enam orang anak kecil terlihat seru memancing di aliran sungai yang tak terlalu dalam itu.

Tangan Ahoi (9) mengaitkan umpan cacing di pengait pancingan kayunya.

Tanpa aba-aba anak laki-laki berkepala pelontos itu melemparkan tali pancing berisi umpan itu ke arah sungai.

Sambil menanti dengan penuh sabar, Ahoi dan teman-temannya berharap ikan memakan umpan mereka.

Tak selang berapa menit, pengait pancing tertarik, dengan sigap Ahoi menariknya.

Satu ekor ikan baong kecil ditangkap, lalu dimasukan ke dalam wadah plastik merah yang berisi air.

"Ye dapat, mau kami hidupkan nanti ini," ujar Ahoi yang dibenarkan oleh teman-temannya.

Diakui Ahoi, dia dan teman-temannya kerap memancing di kawasan dekat sawah ini.

"Sering, tiap hari, seru mancing," katanya.

Begitulah cuplikan keseruan bersantai dan mancing di kawasan Sawah Namang saat di akhir pekan ketika dipantau bangkapos.com.

Saat ini padi-padi belum panen sebab baru saja disemai, sehingga tak terlihat hamparan hijau yang indah seperti beberapa waktu lalu.

Kepala Desa Namang Zaiwan pernah mengatakan persawahan Namang pada umumnya panen tiga kali dalam setahun.

Hasil dari panen padi dari sawah Namang sudah distributor yang mendistribusikannya.

"Dari produksi, 25 persen hasil panen itu mereka konsumsi sendiri dan 75 persennya mereka jual," katanya beberapa waktu lalu kepada bangkapos.com.

Luasan sawah itu 53 hektare yang dikelola oleh 211 Kepala Keluarga (KK) di Desa Namang Kecamatan Namang Kabupaten Bangka Tengah.

(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

Berita Terkini