Ledakan di Pamulang

4 Warga Terluka Akibat Ledakan di Pamulang Banten, Terdengar Suara dari Langit

Fatma (60) warga sekitar misalnya masih menduga-duga apa penyebab ledakan yang melululantakkan rumah tetangganya itu.

Editor: Kamri
Tribun Jakarta
LEDAKAN DI PAMULANG - Ledakan mengguncang permukiman Jalan Talas II, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, Jumat (12/9/2025) pagi. Asal ledakan pada Jumat subuh tadi masih menjadi tanda tanya. 

POSBELITUNG.CO – Asal ledakan yang terjadi di permukiman  Jalan Talas II, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Jumat (12/9/2025) subuh tadi masih menjadi tanda tanya.

Kepastian asal ledakan di Pamulang ini pun masih misterius.

Fatma (60) warga sekitar misalnya masih menduga-duga apa penyebab ledakan yang melululantakkan rumah tetangganya itu.

Ia mengaku sebelumnya sempat mendengar ledakan terjadi itu seperti berasal dari langit.

"Suaranya dari atas, semua yang mendengar suaranya dari langit.

Semua warga juga mendengarnya begitu" jelas Fatma.

Hanya saja, ia belum dapat memastikan secara pasti sumber ledakan.

Apalagi korban yang rumahnya hancur saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Hermina, Ciputat.

"Nah itu kita belum tahu, karena yang kejatuhan rumah aja dibawa ke rumah sakit," kata Fatma.

Fatma bahkan mendapat kabar dari kerabatnya yang tinggal berjarak sekira 3 kilometer dari lokasi, suara ledakannya terdengar.

"Suaranya sampai Legoso pun terdengar," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ledakan Guncang Pamulang Banten Hari Ini, 5 Rumah Ambruk

Hal yang sama juga diungkapkan Tohir (59), warga sekitar lokasi lainnya.

Tohir juga merasakan ledakan yang besar.

Selain suaranya, getarannya pun terasa.

Padahal posisi rumahnya terpaut sekitar 100 meter.

"Ledakannya sekali, tapi belum tahu penyebabnya apa," kata Tohir.

Empat Warga Terluka

Ia mengatakan empat warga menjadi korban ledakan tersebut.

Mereka saat ini masih dirawat di rumah sakit.

"Empat orang dibawa ke rumah sakit.

Katanya ada yang kulitnya terkelupas seperti terbakar," kata Fatma

"Ini saya mau ke rumah sakit, mau tahu kondisi tetangga saya," ujarnya.

Kondisi di lokasi saat ini masih ramai dan menjadi sorotan warga.

Namun pihak kepolisian masih belum datang.

"Belum ada polisi," ujarnya.

Tohir mengaku belum mengetahui apa penyebab ledakan itu.

"Ledakannya sekali, tapi belum tahu penyebabnya apa," kata Tohir.

Ia mengungkapkan ada tiga rumah yang ambruk akibat ledakan itu.

Ada juga rumah lain di sekitarnya terdampak hingga rusak ringan.

"Yang ambruk parah itu tiga rumah, sekitarnya terdampak.

Itu rumah deretan," jelasnya.

"Gak tahu bom, gak tahu apa itu," katanya.

Sementara itu terdapat rumah warga ambruk akibat ledakan tersebut.

"Yang ambruk parah itu tiga rumah, sekitarnya terdampak.

Itu rumah deretan," ujarnya.

"Gak tahu bom, gak tahu apa itu," jelasnya.

"Yang dari Legoso saja kedengeran ledakannya," kata dia.

Dillah (28), yang tinggal berjarak sekira 1 kilometer dari lokasi mengaku merasakan getaran ledakan tersebut.

"Kedengeran suara sama geterannya.

Tetangga gua juga pada geter," kata Dillah.

Ledakan di permukiman Jalan Talas II, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan pada Jumat (12/9/2025) subuh masih misterius.

Sebanyak tiga rumah hancur total akibat ledakan itu.

Sedangkan rumah yang berada di sekitar tiga rumah tersebut mengalami rusak ringan.

Warga sekitar Fatma (60), mengaku belum mengetahui penyebab meledaknya rmah tetangganya tersebut.

Ia mengaku ingat bahwa ledakan itu terjadi sekitar pukul 05.20 WIB.

"Kita mendengar semuanya mendengar seperti ada suara ledakan.

Getarannya terasa," kata Fatma kepada TribunJakarta.

Namun Fatma tidak bisa menduga-apa penyebab ledak tersebut.

Pasalnya dia tidak mencium ada bau gas atau septictank.

Anehnya lagi tidak ada rumah yang terbakar dalam insiden tersebut.

Setelah terjadi ledakan, Fatma langsung berusaha mencari sumbernya.

Ia justru melihat rumah tetangganya sudah ambruk rata dengan tanah.

"Kejadiannya sekitar 05.20 pagi.

Sepertinya tuh ada, memang ada suara 'bum' gitu ya, apa nih, saya lihat tetangga saya ada lima rumah ambruk," kata Fatma.

Menurut Fatma, tidak ada api setelah ledakan terjadi.

Ia menduga ledakan bukan disebabkan karena kompor ataupun tabung gas bocor.

"Kalau ledakan kompor gak mungkin, ledakan septic tank gak mungkin, karena gak bau," ujarnya.

(TribunJakarta/Tribuntangerang.com)

 

Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved