Tiga Tongkang Kandas,Tiga Nyawa Melayang, Anjunganpun Hancur, Tapi Kini Dimanfaatkan Warga
Cuaca ekstrem sebabkan gelombang tinggi dan angin besar di perairan laut Kota Tegal, Rabu (26/4/2018)
POSBELITUNG.CO,TEGAL -- Cuaca ekstrem sebabkan gelombang tinggi dan angin besar di perairan laut Kota Tegal, Rabu (26/4/2018) sore.
Kondisi itu mengakibatkan satu kapal tongkang mendekati pantai dan menabrak anjungan Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal.
Anjungan pun hancur hingga sepanjang 150 meter.
Nahasnya, di anjungan tersebut terdapat sekitar sembilan pemancing.
Pada saat yang bersamaan mereka pun terhempas dan tercebur ke laut.
Enam orang ditemukan selamat dan tiga orang ditemukan meninggal dunia.
Saat ini, kapal tongkang pun terdampar di pantai.
Ternyata, tidak hanya satu kapal tongkang, ada tiga kapal yang terdampar dan lokasinya berdekatan.
//"Setelah tongkang yang itu menabrak anjungan, tiba- tiba dari belakang juga ada dua tongkang lain yang terdampar di pantai," kata seorang pedagang di PAI, Hilda Bella (28) yang melihat kondisi saat kejadian, Kamis (26/4/2018).
Menurutnya, karena angin sangat kencang, kapal tongkang juga melaju dengan cepat ke areal daratan hingga tak disangka sudah terdampar di pantai.
Saat ini, tiga tongkang masih terdampar dan menjadi objek wisata 'baru' untuk pengunjung PAI.
Pengunjung bisa melihat jelas tongkang di pantai lantaran posisinya yang melintang sehingga menutup pemandangan ke laut.
Ketiga tongkang itu terdampar dengan posisi melintang dan menjadi tontonan.
"Jadi tontonan baru di sini. Baru pertama kali ada tongkang sebesar ini terdampar di pantai," kata Aminudin (47) seorang pengunjung.
Beberapa warga pun tampak mengabadikan tiga tongkang terdampar itu dengan kamera ponsel dan berswafoto.
"Hahaha..buat di medsos (media sosial) fotonya," ucap seorang pengunjung yang tengah berswafoto, Ratna Intani (24).
Di lambung tiga tongkang itu tertulis Sierra, LLB Sukses 16 Batam, dan Samudra. (*)
