Mahasiswa Ini Menghilang, Tinggalkan Surat untuk Orangtua dan Kekasih, Ini Isinya

Rivanul Luqman Pradana masih belum kembali setelah meninggalkan kontrakannya, di Perumahan City Home Regency Blok F

Editor: Evan Saputra
surya/istimewa
Rivanul Luqman Pradana, mahasiswa ITS yang menghilang dari kontrakannya sejak Selasa (25/9/2018) 

POSBELITUNG.CO - Rivanul Luqman Pradana masih belum kembali setelah meninggalkan kontrakannya, di Perumahan City Home Regency Blok F, Keputih Sukolilo, Surabaya, Selasa (25/9/2018).

Mahasiswa Jurusan Fisika, Institut Teknologi 10 November itu dikabarkan menghilang oleh teman kampus dan keluarganya.

Mereka juga sudah memasukkan nama Ivan ke daftar pencarian orang hilang melalui media sosial dan pengaduan Polrestabes Surabaya.

Menurut keterangan teman-teman kontrakan Ivan yang sudah tinggal 3 tahun bersama, mahasiswa 21 tahun itu seolah pergi tanpa pamit.

Selasa (25/9/2018) malam, Ivan memang tampak sedikit berbeda dari biasanya. Gerak geriknya tampak gelisah, keluar-masuk kontrakan.

Tiada yang menyangka Ivan akan pergi di saat semua orang terlelap tidur.

"Awalnya saat kami bangun Rabu (26/9/2018) Ivan sudah tidak ada gak ada pikiran apa-apa, mungkin joging atau kuliah pagi. Tapi pukul 09.00 WIB pacarnya datang mencari, dia bingung karena Ivan tak bisa dihubungi sama sekali. Akhirnya kami mempersilahkan dia masuk memeriksa kamar Ivan, di sana ternyata ponsel, dompet, kunci motor dan barang-barangnya masih lengkap," cerita Hamim Najib Fahmi, teman satu kontrakkan saat ditemui SURYA.co.id, Jumat (28/9/2018).

Hamim masih ragu jika Ivan akan pergi jauh jalan kaki. Dia berprasangkan mungkin teman SMAnya itu akan kembali pukul 12.00 siang.

Tak berselang lama pukul 10.00 WIB adik Ivan pun datang untuk mencari kakaknya. Penghuni kontrakan pun ikut kebingungan mencari.

Teman-teman dan keluarga sempat yakin Ivan pergi dengan sengaja setelah melihat dua carik kertas terselip di lipatan laptop miliknya.

Dua carik kertas itu lanjut hHmim untuk orangtua dan untuk kekasih Ivan.

"Isinya layaknya orang pamitan, minta maaf kepada orangtua karena pergi. Kalau surat untuk pacarnya itu intinya 'semoga kamu dapat yang lebih baik'. Saya ngga bisa tunjukkan detilenya, soalnya sudah di pihak keluarga. Ada pesan untuk teman-teman lain juga yang ditulis Ivan di note laptop banyak sekali, puluhan mungkin," kata Hamim.

Rekaman CCTV yang memperlihatkan Rivanul Luqman Pradana, mahasiswa ITS meninggalkan kontrakannya sebelum menghilang, Selasa (25/9/2018).
Rekaman CCTV yang memperlihatkan Rivanul Luqman Pradana, mahasiswa ITS meninggalkan kontrakannya sebelum menghilang, Selasa (25/9/2018). (surya/istimewa)

Keyakinan teman dan keluarga menjadi kuat setelah melihat rekam CCTV pintu masuk perumahan.

Ivan terlihat pergi tanpa membawa identitas dan pakaian ganti, selain yang melekat di badannya.

Dari rekaman CCTV Ivan terlihat menutup kepalanya dengan hoodie jaket yang dia kenakan, sekaligus menutup sebagian wajahnya dengan buff.

Sumber: Surya
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved