Pilkada Bangka Selatan 2015
Di Desa Ini, Pasangan Incumbent Tak Laku
"Ibu-ibu disini ramai bilang serangan fajar, tapi kita tidak tanggapi itu, karena kita cari bupati yang mau bekerja,"
Penulis: Evan Saputra |
Laporan wartawan Bangka Pos Evan Saputra
POSBELITUNG.COM, BANGKA -- Masyarakat Desa Teladan, Kecamatan Toboali, Bangka Selatan nampak memiliki jorgan tersendiri.
Pasalnya, setiap ditanya pilih kandidat calon bupati nomor berapa selalu dijawab "pilih yang baru".
Nia warga di desa tersebut bersama ibu-ibu lainnya yang lagi asik makan empek-empek usai mencoblos nampak malu ketika ditanya mencoblos paslon bupati mana.
Dirinya hanya menjawab pilih yang baru.
"Sama seperti ibu-ibu lain disini pilih yang baru," kata Nia, Rabu (9/12/2015)
Di Kabupaten Bangka Selatan saat ini terdapat tiga calon bupati dan dua diantaranya merupakan pilihan yang baru alias bukan incument.
Padahal di berbagai daerah masih dijagokan incumbent.
"Adalah pokoknya yang baru bukan yang lama, kalau siapa ya rahasia," katanya
Senada dengan Nia, Jannah pun menjawab hal yang sama.
Masyarakat Toboali khusunya kata dia lebih memilih pemimpin baru.
"Kita pilih yang baru karena kita lihat kinerja yang lama seperti apa," ujarnya
Menurut Jannah saat ini masyarakat memilih pemimpin yang bekerja bukan yang membagikan uang.
"Ibu-ibu disini ramai bilang serangan fajar, tapi kita tidak tanggapi itu, karena kita cari bupati yang mau bekerja," katanya
Saat ini di Kabupaten Bangka Selatan berdasarkan data KPU, ada tiga calon bupati dan wakil bupati yang bertarung, dengan jumlah mata pilih 134.779 pemilih yang tersebar di 427 TPS.
