Yuk Coba Aplikasi Ini untuk Perbanyak Teman
Cokelat, bunga, dan segala benda bernuansa pink menjadi penghias hari kasih sayang atau "Valentine" yang diperingati tiap 14 Februari.
Hanya saja, Wavoo adalah buatan lokal. Ada dua karakteristik Wavoo yang membedakannya dari Tinder.
Pertama adalah "wink". Fitur tersebut disesuaikan dengan budaya orang Indonesia yang malu-malu cari jodoh. Apalagi kalau sampai ditolak oleh orang yang disukai.
Makanya, identitas lengkap pengguna akan jadi anonim di awal. Jika sama-sama suka, barulah identitas dibuka.
Perbedaan kedua adalah penyematan teknologi Augmented Reality pada fitur "nearby". Di Tinder, pengguna bisa memilih kandidat teman kencan dalam kisaran jarak yang ditentukan sendiri.
Namun, antarmukanya tak terlalu ramah pengguna untuk menunjukkan lokasi persis dari sang calon jodoh.
Sedangkan pada fitur nearby Wavoo, pengguna bisa melihat lokasi dan jarak pengguna lain bak melihat peta saja. Lebih jelas dan simpel.
3. Setipe.com
Aplikasi ini kurang lebih menggabungkan ilmu psikologi dengan teknologi. Setiap pengguna yang baru mendaftar harus mengisi psikotest untuk mengetahui karakter diri dan preferensi pasangan yang dicari.
Setelahnya, algoritma Setipe akan merekomendasikan sosok yang kepribadiannya cocok dengan pengguna. Dengan begitu, risiko bertemu orang yang salah saat kencan pertama akan berkurang.
