Dampak Brexit Picu Dua Negara Ini Ingin Merdeka dari Inggris Raya

Brexit ternyata hanya mendapat dukungan dari warga yang tinggal di kawasan Wales. Tidak demikian dengan dua negara

Editor: Kamri
tribunjateng/dok
DUBES Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik saat di Kota Semarang 

POSBELITUNG.COM - Brexit ternyata hanya mendapat dukungan dari warga yang tinggal di kawasan Wales. Tidak demikian dengan dua negara yang tergabung dalam Inggris Raya (Britania Raya), Skotlandia dan Irlandia Utara.

Keduanya memilih tetap di Uni Eropa. Merujuk kantor berita Associates Press (AP), para pemimpin nasionalis mengancam akan meninggalkan Inggris jika itu menjadi harga yang diperlukan untuk menjaga tanah air mereka sepenuhnya terhubung ke Eropa.

Pemimpin Skotlandia dan Menteri Pertama Nicola Sturgeon menegaskan, Skotlandia akan siap menjadi yang pertama keluar dari Inggris Raya melalui referendum kemerdekaan.

"Lebih dari 60 persen warga Skotlandia memilih tetap bergabung di Uni Eropa. Warga Skotlandia merupakan 48 persen dari pemilih di Inggris secara keseluruhan. Ini mencerminkan Skotlandia punya keyakinan anggota Uni Eropa memberikan pengaruh moderat pada kehidupan politik di Inggris Raya," tandasnya.

Hasil penghitungan suara menunjukkan 16,9 juta warga memilih Inggris keluar dari keanggotaan Uni Eropa alias Brexit. Sebanyak 15,8 juta warga memilih Inggris bertahan.

Mayoritas warga Skotlandia memilih tetap bergabung dengan Uni Eropa, mencapai 62 persen. Sisanya 38 persen warga memilih keluar, demikian tulis CNN.

Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik, menyatakan belum dapat berkomentar lebih jauh mengenai hal tersebut. Dia menuturkan, rencana referendum kemungkinan menjadi materi yang akan dibahas dalam kancah politik Inggris. (tribunjateng/cetak)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved