Foto Pramugari Cantik yang Sedang Menangis lantaran Ditampar Penumpang jadi Viral

Foto pramugari yang dimaksud, tampak lebam bekas tamparan memerah.

VIRAL BUM
Foto kondisi pramugari yang ditampar, jadi viral. 

POSBELITUNG.COM - Seorang pramugari cantik awak kabin maskapai Cebu Pasific Air (Filipina) ditampar wajahnya oleh seorang penumpang.

Pramugari tersebut ditampar gara-gara menolak bawakan tas penumpang ke dalam bagasi kabin.

Dikutip Viral Bum, Minggu (31/7/2016) seorang rekan awak kabin bernama Madel Ty sempat mengunggah foto-foto rekannya ke media sosial.

Foto pramugari yang dimaksud, tampak lebam bekas tamparan memerah.

Madel Ty katakan bahwa tugas utama seorang awak kabin bukanlah membawakan tas penumpang.

Namun entah kenapa penumpang itu tampar muka si pramugari.

Kebanyakan maskapai penerbangan juga selalu memberikan instruksi kepada awak kabin untuk tidak mengangkat tas yang berat.

Namun, tidak sedikit pula awak kabin yang membantu untuk mengangkat bagasi penumpang ke kabin.

Foto-foto Madel Ty tersebut telah menjadi perbincangan di kalangan netizen Filipina. Menurut Madel Ty, kejadian tersebut akan dibawa ke meja hukum.

Kasus pramugari dilecehkan

Sementara itu di dalam negeri, beberapa waktu lalu mengemuka kasus dugaan pelecehan seksual secara verbal penumpang pesawat Garuda Indonesia GA 216 rute Jakarta-Yogyakarta, terhadap sang pramugari pada Rabu (25/5/2016) lalu jadi pusat perhatian publik.

Percakapan yang ditengarai menjadi penyebab dugaan pelecehan seksual secara verbal tersebut menjadi viral, Sabtu (28/5/2016).

Melalui Facebook maupun antargroup WhatsApp di gadget, peristiwa ini menyebar demikian cepat.

Berikut percakapan dikutip dari postingan netizen yang menjadi saksi mata peristiwa tersebut.

"Sore ini di Flight GA 216, ketika pramugari menawarkan minuman, penumpang di depanku memesan susu."

"Kemudian penumpang sebelahnya menimpali susu kanan atau kiri."

"Percakapan selanjutnya gak jelas dan mereka berdua ketawa2."

"Si pramugari gak terima dan perkara berbuntut panjang."

"Penumpang diinterogasi kru pesawat selama penerbangan."

"Dan ketika pesawat mendarat, pintu pesawat sudah dijaga sejumlah pengamanan bandara."

"Entah apa yg terjadi setelah itu."

"Guys, pramugari khususnya Garuda memang ramah, tapi jangan coba-coba bikin masalah terutama soal sexual harrasment, or you’ll end up in trouble.”

Keterangan pihak Garuda Indonesia

Seperti dikutip dari Kompas.com, peritiwa itu terjadi saat pesawat masih dalam perjalanan, beberapa penumpang yang tidak disebutkan namanya dinilai telah mengucapkan kata-kata yang tak pantas dan termasuk dalam kategori pelecehan seksual.

"Kami sangat menyesalkan kejadian tersebut karena bagaimana pun pramugari kami sedang menjalankan tugas profesionalnya di dalam pesawat," kata Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia, Benny S Butarbutar kepada Kompas.com, Sabtu (28/5/2016) siang.

Benny menjelaskan, kalimat tak menyenangkan dari penumpang kepada pramugari diucapkan ketika pramugari sedang membagikan makanan dan minuman kepada para penumpang.

Dia enggan menjelaskan lebih lanjut kalimat apa yang dilontarkan hingga membuat pramugari tersinggung dan memperkarakan hal tersebut.

"Tolong jangan artikan keramahan kami dengan sembarangan," ujar Benny.

Tidak lama setelah itu, pramugari melaporkan apa yang dia alami kepada Captain dan Flight Service Manager yang bertugas.

Kemudian, penanggung jawab pesawat itu pun mengonfirmasi laporan pramugari tersebut kepada penumpang yang dimaksud.

Ketika pesawat sudah mendarat di Yogyakarta, penumpang pelaku pelecehan seksual itu diarahkan untuk diproses oleh Aviation Security dan tim Garuda Indonesia yang ada di sana.

Setelah masalah tersebut dibahas, penumpang tersebut mengaku bersalah, dan masalah diselesaikan dengan kekeluargaan.

"Penumpang itu merasa belum tahu dan mereka ngaku salah. Kami senang karena bisa berakhir dengan baik," ujar Benny. (tribunjateng/widha/viralbum.com)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved