Breaking News
VIDEO Perbaikan Sayap Jembatan Minapolitan yang Amblas Hampir Rampung
Sejumlah pekerja tampak menggotong sejumlah kepingan balok dari atas ke bagian bawah pangkal jembatan.
Penulis: Dedi Qurniawan |
Laporan Wartawan Pos Belitung, Dedy Qurniawan
POSBELITUNG.COM, BELITUNG TIMUR - Sayap (wing wall) jembatan minapolitan di Desa Kurnia Jaya, Kecamatan Manggar, Belitung Timur, tampak amblas dari dudukannya semula.
Pantauan Pos Belitung Kamis (9/2/2017), amblasnya tanah yang menjadi dudukan sayap jembatan minapolitan senilai Rp 8,25 M itu membuat sayap jembatan menjadi tampak lebih tak sejajar dengan bangunan utama jembatan.
Renggangan yang tercipta tampak sekitar 30 centimeter.
Sejumlah pekerja tampak menggotong sejumlah kepingan balok dari atas ke bagian bawah pangkal jembatan.
Menurut seorang pengawas proyek di lokasi, kejadian amblas itu berbarengan dengan hujan deras beberapa waktu lalu yang juga menyebabkan ambruknya jembatan di Desa Batu Penyu, Kecamatan Gantung, Januari 2017 lalu.
Hujan deras diduga membuat material tanah yang menjadi pijakan sayap jembatan turun dan menciptakan renggangan antara bangunan utama dan sayap jembatan.
Sayap jembatan dengan badan jembatan tampak tidak sejajar.
Site Manager PT Galih Rahayu Sentosa, Joko mengatakan, pancang jembatan sesuai perencanaan adalah pancang lurus atau sejajar.
Kontur tanah yang labil ditengarai membuat posisi saya jembatan yang hampir rampung ini turun dari posisi seharusnya.
Jembatan minapolitan di Desa Kurnia Jaya memiliki bentang jembatan sekitar 60 meter.
Jembatan itu dibangun guna menghubungkan antara daratan Desa Kurnia Jaya dengan kawasan pemukiman minapolitan yang dipisahkan dengan alur Sungai Manggar.
PT Galih Rahayu Sentosa merupakan pelaksana kontraktor proyek pada Dinas Kelautan dan Perikanan Beltim ini dengan total nilai Rp 8,5 M dari Dana Alokasi Khsusus (DAK) IPD T.A. 2016. (*)
