Usai Olesi Alat Vital Wanita Pelakor dengan Sambal Pedas, Wanita Ini Dipaksa Bayar Rp 118 Miliar

Seorang istri mengikat wanita pelakor (perebut laki orang) di di rumahnya setelah sebelumnya dijebak. Tidak cukup sampai di situ.

Hello sehat
Ilustrasi 

POSBELITUNG.CO--Seorang istri mengikat wanita pelakor (perebut laki orang) di di rumahnya setelah sebelumnya dijebak. .

Tidak cukup sampai di situ.

Alat vital sang pelakor kemudian diolesi saus cabe (sambal) dan kepalanya dibotaki.

Wanita yang menganiaya pelakor itu, dari kota Zundert di selatan Belanda, diidentifikasi bernama depannya Halima.

Halima kemudian dijatuhi hukuman 160 hari penjara setelah dia dinyatakan bersalah melakukan penyerangan dan penganiayaan.

Halima juga harus melakukan 120 jam pelayanan masyarakat, mengunjungi seorang psikolog dan membayar pelakor (korban) yang tidak disebutkan identitasnya sebesar € 7.000 (6.240 poundsterling) atau setara Rp 118.043.812.

Hakim ketua mengatakan bahwa Halima menyiksa saingan cintanya dengan cara "menakutkan dan menghina" yang "hanya absurd dalam masyarakat Belanda".

 Antara lain, Halima menempatkan 'sambal' di alat vital korban, saus atau pasta Indonesia yang pedas biasanya terbuat dari berbagai cabe.

Tidak jelas dari mana asal Halima tersebut. Tetapi, Mirror menggambarkan bahwa saus yang dimaksud sebagai sambal, makanan pedas asal Indonesia.

Mirror melaporkan, Halima menemukan bahwa suaminya telah berselingkuh selama lebih dari lima tahun dengan salah satu temannya.

Halima menemukan pesan di telepon suaminya dan ingin berkonfrontasi dengan wanita pelakor itu.

Bersama dengan seorang tetangganya, Halima menciptakan alasan dan memikat temannya ke rumahnya di mana dia membuat kekasih suaminya kewalahan dan berhasil mengikatnya.

Dia mengoleskan saus pedas di vagina wanita itu, mencukur rambutnya dan memukulnya.

Di pengadilan, Halima mengatakan akan memberi suaminya kesempatan kedua untuk bertobat, "seperti yang disarankan ibu saya".

Dia menambahkan: "Saya ingin bercerai, tetapi saya hamil secara tidak terduga. Anak-anak saya masih muda.

"Aku telah memaafkannya, tapi aku belum lupa."

Tidak jelas kapan tepatnya dia hamil.

Tetangga Halima dijatuhi hukuman tiga bulan penjara karena membantu melakukan penyerangan terhadap wanita pelakor tersebut.

Pelakor di Indonesia

Pengkhianatan adalah hal terburuk dalam sebuah hubungan.

Jika masih berstatus pacaran, hubungan bisa diakhiri kapan saja tanpa ada beban lain yang mengikuti.

Namun, jika pengkhianatan terjadi di dalam rumah tangga, banyak hal lain yang harus dipertimbangkan saat menginginkan berpisah.

Terlebih jika sudah memiliki buah hati.

Pasti akan berdampak pada psikologis si anak dan menjadikan trauma tersendiri bagi mereka.

Masalah perselingkuhan akhir-akhir ini sering kita jumpai di media sosial.

Entah sang istri atau suami yang kepincut orang idaman lain.

Seorang netizen bernama Adelia membagikan kisah pilunya di Facebook.

Rumah tangga Adelia sedang berada dalam masalah karena kehadiran pelakor.

Saat ditelusuri, Tribunnews berhasil menemukan Facebook asli milik Adelia.

Dalam akun Adelia, terdapat video di mana ia sedang menggerebek sang suami yang diduga kumpul kebo bersama pelakor.

Kisah ini terjadi di Bengkulu dan video penggerebekan tersebut merupakan siaran langsung yang diunggah pada Rabu (14/2/2018) tengah malam.

Di video pertama, tampak Adelia mengetuk sebuah kamar.

Setelah mengetuk beberapa lama, muncul seorang wanita yang diduga pelakor (perebut laki-laki/suami orang).

Adelia pun memintanya untuk memanggil sang suami yang bernama Rizki.

Ia juga meminta beberapa rekannya yang merekam untuk mengekspos pelakor dan suaminya.

"Keluar kau Rizki. Yang lain, aku minta tolong ekspos. Kita bawa ke Polda, malam ini juga," ujar Adelia sambil menggebrak pintu.

Pada video kedua, tampak Adelia berada di depan sebuah rumah.

"Pelakor sudah ketemu, pelakor sudah ketemu," sebutnya.

Ia pun mengambil ponsel dari temannya yang sudah merekam kejadian itu sejak awal.

Ponsel yang digunakan untuk merekam itu kemudian Adelia arahkan ke suami dan si pelakor.

Sang suami yang semula duduk mulai berdiri mencoba menghentikan rekaman tersebut.

Adelia berhasil mengamankan ponsel yang ia pegang dan menyorot wajah pelakor.

"Ini dia pelakornya nih. Namanya siapa nih? Ngaku dong lu!" ujar Adelia sambil terus menyorot wajah si pelakor.

Merasa marah, si pelakor yang tadinya hanya berdiam diri menutupi wajah, mencoba merebut ponsel Adelia.

Gagal lagi, Adelia berhasil menyingkir dan keluar rumah.

"Viralkan ini. Pelakor ini," ucap Adelia sambil berlalu.

Kisah Adelia ini pun menjadi viral dan diunggah ulang oleh netizen bernama Menik Meylan PichaHut hari ini, Jumat (16/2/2018).

Sebuah akun di Instagram juga turut membagikan kisah Adelia hari ini juga.

Netizen yang melihat kejadian ini pun merasa gemas dan memberikan komentar mereka.

"Pelakor sangat meresahkan," tulis @ayyu_anggraeni94.

"Jaga baik2 suami kita ibu2 bhayangkari karna pelakor jaman now semakin nekat," tulis @fransiskayeni21.

"Buat wanita. Tolonglah jaga harga diri kalian, jangan jadi pelakor. Mw seganteng apapun suami orang, menjalin hub ma suami org resikony berat. Apa ga malu kalian kalo jd viral kyk gni. Dilihat dmna2. Dseluruh indonesia. Apa kalian ga kasian ma bapak ibu trutama ibu kalian. Kalian bs blg jangan sangkut pautkan ma org tua. Tnt ga bs...mw gmnpun kalian darah daging mrk n mw gmn ttp mrk akan malu. Klo smpk bpk ibu kalian skit krn mikirin kelakuan kalian. Gmn prasaan kalian," tulis @wahyuningtyas1902.

"Udah salah ngamuk lagi, mbak mbak kok gak malu udah ngerebut suami org udah bikin istri sakit hati dosa mu loh ya Allah kok gak mikir!!!!!!di dunia ini masih buanyaakkkkkkk laki2 jomblo ngapa cari yg beristri???" tulis @belliyanti91.

Inilah video istri gerebek suami dengan yang diunggah di akun facebook Adelia. (pro)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved