Putri-putri Konglomerat Ini Takluk di Pelukan Aktor, Yuk Intip Usaha Keluarga Mereka

Denny dan Dita memutuskan melangkah ke jenjang lebih serius setelah berpacaran selama 10 bulan lamanya.

Editor: Fitriadi
instagram
Dita Soedarjo 

POSBELITUNG.CO -- Nama Denny Sumargo belakangan ini jadi perbincangan warganet di media sosial.

Hal itu tak lepas dari keputusannya untuk melamar seorang wanita bernama Dita Soedardjo.

Denny dan Dita memutuskan melangkah ke jenjang lebih serius setelah berpacaran selama 10 bulan lamanya.

Adapun acara lamaran dilangsungkan di salah satu hotel di kawasan Darmawangsa, Jakarta Selatan, pada Sabtu (3/8/2018) siang.
Denny Sumargo dan Dita Soedarjo saat Grid.ID temui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (4/8/2018).
Denny Sumargo dan Dita Soedarjo saat Grid.ID temui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (4/8/2018). (Corry Wenas Samosir/Grid.ID)

Acara lamaran ini digelar secara tertutup dan hanya dihadiri oleh pihak keluarga dan teman akrab Dita dan Denny.

Nah, sosok Dita Soedarjo sendiri bukanlah orang sembarangan.

Sebab ia merupakan putri konglomerat Soetikno Soedarjo.

Ayahanda Dita, Soetikno Soedarjo adalah pengusaha dan tokoh pers nasional.

Baca: Adik Ahok Pamer Foto-foto Bareng 7 Artis Top Indonesia

Sementara, ibunda Dian Muljadi, Kartini Muljadi adalah pendiri firma hukum terkemuka Kartini Muljadi & Rekan.

Soetikno Soedarjo dan istri, Dian Muljadi, beserta ayahnya dan pengusaha Adiguna Sutowo adalah pendiri Grup Mugi Rekso Abadi (MRA) pada 1993.

Dilansir TribunSolo.com dari Tribunnew.com, saat ini, MRA Group yang dipimpin Soetikno Seodarjo berstatus perusahaan induk, dengan beberapa unit usaha di sejumlah sektor, antara lain media massa, ritel, hotel, dan otomotif.

Perusahaan holding yang didirikan Soetikno Soedarjo pada 1993 itu, menjadi satu di antara grup media terbesar di Indonesia.

Di sektor otomotif, MRA Group memiliki unit usaha pengimpor mobil mewah Ferrari, Maserati Abarth.

Lewat unit usaha Mabua, MRA Group juga sempat menjadi agen Harley Davidson satu-satunya di Indonesia, yang tutup tahun lalu.

Sementara, perusahaan Connaught International Pte Ltd yang berbasis di Singapura, dikendalikan langsung oleh Soetikno.

Satu unit usahanya bergerak di bidang penerbangan, seperti perawatan pesawat dan pelatihan awak dan pilot.

Unit usaha lain dari Connaught International Pte Ltd tak berbeda jauh dengan unit usaha yang dikelola MRA Group, seperti ritel, kesehatan, pariwisata, real estate, dan rumah sakit.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved