Deby Fatimah, Korban Gempa Palu yang Wafat di Hari Ulang Tahun dan Seusai Ambil Wudhu
Deby Fatimah Mondo, menjadi seorang korban meninggal dalam gempa dan tsunami di Palu yang terjadi pada Jumat (28/9/2018).
Tak hanya itu, Dessy juga mengungkapkan kronologi seusai almarhumah Deby berwudlu.
Menurut keterangan yang diperoleh Desy Mardianti yang diperoleh dari kesaksian temannya Deby, menuturkan bahwa seharusnya almarhumah ini bisa melarikan diri.
Teman-temannya pun sudah menarik Deby untuk keluar dari bangunan karena tahu pasti bangunan akan roboh.
Namun, Deby memilih untuk bertahan.
Pasalnya, sehabis berwudlu, Deby masih belum sempat berhijab.
Ia pun memilih untuk mencari cadarnya.
Akhirnya, Deby pun tak sempat menyelamatkan diri dan tertimbun reruntuhan bangunan.

Unggahan yang ditulis Desy di inatagram Story-nya ini pun lantas menjadi viral.
Beragam ucapan duka cita dan doa terus mengalir di akun Facebook milik Deby, yang bernama Fatimah Deby.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan kronologi gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).
Menurut Sutopo, gempa pertama kali mengguncang Donggala pukul 14.00 WIB.
Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 6 dengan kedalaman 10 km.
Setelah itu, gempa kembali terjadi pukul 17.02 WIB dengan kekuatan yang lebih besar, yaitu magnitudo 7,4 dengan kedalaman yang sama, 10 km di jalur sesar Palu Koro.
Menurut Sutopo, gempa tersebut tergolong gempa dangkal dan berpotensi memicu tsunami.
Saat itu, menurut Sutopo, pihaknya tengah menyiapkan rilis untuk mengimbau masyarakat supaya menjauhi kawasan pantai dan sungai dalam kurun waktu 30 menit.
Namun, 30 menit setelah dikeluarkan peringatan tersebut, BMKG mencabutnya pada pukul 17.37 WIB.
Akan tetapi, tsunami benar-benar terjadi pada pukul 17.22 WIB.
Berdasar data BNPB, ketinggian tsunami ada yang mencapai 6 meter.
Jumlah korban tewas akibat gempa bumi yang melanda Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah hingga Sabtu (29/9/2018) malam mencapai 420 orang. (Uyun)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Gempa di Palu: Deby Fatimah, Penghafal Quran yang Wafat Seusai Ambil Wudlu Sholat Magrib.