Seorang Siswi SD Tewas Diterkam Buaya di Belakang Rumahnya, Disaksikan Langsung oleh Sang Ayah

Seorang Siswi SD Tewas Diterkam Buaya di Belakang Rumahnya, Disaksikan Langsung Oleh Sang Ayah

Tribunpekanbaru/rizkyarmanda
Buaya pemangsa bocah di Rohul dievakuasi ke Pekanbaru. 

Akhirnya dengan bantuan pawang lebih kurang 7 jam korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dengan luka gigitan di dada dan di punggung.

"Selain mengumpulkan informasi, tim mengunjungi keluarga korban untuk menyampaikan rasa bela sungkawa dan melakukan koordinasi dengan aparat setempat, serta melakukan sosialisasi dan pemasangan banner/spanduk di daerah rawan buaya," kata Dian.

Baca: Inilah Ternyata Alasan Kawan-kawan Tukang Parkir Iwan Hutapea Berani Bantu Keroyok Anggota TNI

Baca: Inilah Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia Tahun 2018, Dari Chairul Tanjung Hingga Bambang Hartono

Setelah kejadian itu, lanjut dia, warga kemudian berhasil menangkap buaya pemangsa bocah yang mandi banjir  tersebut.

"Kita koordinasi dengan Polsek Bonai Darussalam untuk mengevakuasi buaya ke Pekanbaru," tambah Dian.

Orang tua  Rahmad Andika Saputra, Darman Laia dan Ayu Lestari merasa tenang dan lega setelah buaya yang memangsa anaknya ditangkap.

Darman mengatakan sebelum buaya tersebut ditangkap, ia merasa resah jika beraktifitas di sekitar halaman rumahnya.

"Alhamdulillah lega buayanya sudah ditangkap, jadi sudah tenang lah beraktifitas tidak lagi khawatir, apalagi waktu buaya ditangkap tepat di depan rumah saya," katanya, Minggu (18/11/2018).

B

Darman mengaku tidak dendam dengan buaya yang menjadi penyebab anaknya tewas.

Ia merasa ini sudah suratan takdir dari yang kuasa.

Baca: Cara Megangnya Jadi Sorotan, Irwan Mussry Pamer Jam Tangan Penuh Berlian dengan Harga Mencapai Rp 2M

Baca: Bunga Matahari Mengeluarkan Suara, Hasilkan Alunan Suara Musik yang Merdu, Intip Video di Sini

Walaupun masih tersisa kesedihan, tapi ia dan keluarga ikhlas menerima.

"Ya mau gimana lagi Bang, itu kan binatang mau kita apakan, ini menjadi pembelajaran saya dan istri saya untuk tetap waspada dalam menjaga anak," imbuhnya.

Diakuinya, sebelum ditangkapnya buaya tersebut memang masih ada rasa was-was atau takut untuk beraktifitas.

Namun sekarang dirinya lega pasalnya buaya sudah tertangkap.

Sementara itu Kapolres Rohul, AKBP M Hasyim Risahondua, melalui Kapolsek Bonai Dasussalam, Iptu Riza Effyandi mengkonfirmasi soal penangkapan buaya yang diduga sebagai pemangsa bocah di Bonai Darussalam Sabtu malam oleh warga.

"Saat penangkapan buaya orang tua korban juga melihatnya, dan mereka merasa lega karena sudah tertangkap buaya yang diduga menerkam anak keduanya tersebut," terangnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved