Fakta Baru Kematian Hakim PN Medan, Sebelum Ditemukan Tewas Korban Sempat Temui Perempuan ini
Update Kematian Hakim PN Medan, Malam Sebelum Ditemukan Tewas Korban Sempat Temui Seorang Perempuan
Mendengar kesaksian tersebut, Erintuah langsung mengarahkan sang pengacara ke pihak kepolisian untuk dimintai keterangannya.
• Ingat, Ini Daftar HP yang Tak Bisa Pakai WhatsApp di Tahun 2020, iPhone 4 Lengser, HP Kamu Termasuk?
Karena baginya keterangan tersebut mengarah ke inti perkara pembunuhan tersebut.
"Semalam pagi, dia berusaha untuk menemui saya melalui satpam dia bilang saya bicara dengan pengadilan humas. Dia terangkan ini itu, lalu saya bilang kamu harus sudah diperiksa polrestabes, polda sudah."
"Karena menurut dia keterangan dan menurut saya pun keterengan itu kayaknya ada kaitannya ke titik itu, silahkan aja saya bilang," tutur Erintuah.
Terkait dengan detail pemeriksaan terhadap Maimunah, Erintuah menyebutkan bahwa silahkan menanyakan kepada kepolisian.
"Silahkan ke penyidik aja, ke Poldasu atau Polrestabes. Saya kira saya tidak punya kapasitas untuk menerangkan apa yang dia terangkan. Tentunya disana dia udah buat berita acara, kalau udah dibuatkan tentunya dia terikat dengan berita acara itu," tuturnya.
• Foto Pesona Cut Tari Dalam Balutan Kebaya Saat Dinikahi Richard Kevin, Dandanan Minimalis
Fakta ini sesuai dengan keterangan anak dari Jamaluddin Kenny Akbari yang menjelaskan bahwa waktu pulang sang ayah sekitar pukul 22.00 WIB atau bergantung pada selesainya pekerjaan hakim PN Medan itu.
Kenny Akbari juga menyebutkan, ia pertama kali mendapatkan informasi sang ayah tewas diduga dibunuh ketika kembali ke rumah sekitar pukul 14.00 WIB.
"Rumah saat itu kosong, terus aku ke lantai atas melihat istri Om Pia dan dua adik,” ujarnya.
“Sekitar pukul 18.00 WIB, datang tetangga, polisi dan lurah.
Aku kebangun dan terkejut karena ramai orang.
• 4 Artis ini Paling Kontroversial Sepanjang 2019, dari Barbie Kumalasari, Galih hingga Bebby Fey
Polisi mempertanyakan pakaian dan waktu pergi ayahnya dari rumah.
Tetapi saya jawab enggak tau karena baru pulang jam 2 siang," jelas Kenny Akbari.
Kenny Akbari menuturkan, saat itu ia diberitahu bahwa ayahnya hakim Jamaluddin telah tiada.
"Saat itu aku sendirian enggak ada (orang di rumah)," ungkap Kenny Akbari.