Reaksi Mahfud MD soal Kapal Ikan Tiongkok Masuk ke Natuna: Pemerintah Akan Kirimkan Nelayan Pantura!
Reaksi Mahfud MD soal Kapal Ikan Tiongkok Masuk ke Natuna: Pemerintah Akan Kirimkan Nelayan Pantura!
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Sisriadi menyatakan, operasi TNI dalam rangka pengamanan perairan Natuna dilakukan sesuai prosedur hukum internasional.
Sisriadi menyatakan, tidak ingin terprovokasi terkait dengan keberadaan kapal Tiongkok di Natuna yang bisa merugikan Indonesia.
"Dalam hal ini, TNI Angkatan Laut dan TNI Angkatan Udara yang melakukan operasi di sana melakukan prosedur-prosedur yang sudah disepakati secara internasional," kata Sisriadi.
"Jadi sebagai negara yang patuh pada hukum-hukum internasional kita melakukan kegiatan."
"Prajurit-prajurit TNI Angkatan Laut dan Angkatan Udara melakukan dengan memegang teguh aturan pelibatan yang berpedoman pada hukum-hukum laut nasional dan hukum laut internasional," imbuhnya.
• Ayu Ting Ting Peluk Randu di Depan Ivan Gunawan, Randu Lalu Temui Ibu Ayu Umi Kalsum, Responnya?

Sisriadi mengatakan, pihak Tiongkok acap kali melakukan provokasi.
Hal itu dilakukan untuk memancing Indonesia yang mengakibatkan Indonesia melanggar hukum laut internasional.
Dengan itu, dalam operasi pengamanan di laut Natuna, TNI tidak akan terprovokasi dan tetap memegang teguh aturan pelibatan yang pada hukum-hukum laut nasional dan hukum laut internasional
"Jadi kita tidak ingin terporvokasi. Mereka melakukan provokasi supaya kita melanggar hukum laut internasional itu."
"Sehingga kalau itu terjadi maka justru kita yang bisa disalahkan secara internasional dan kita yang akan rugi," ujar Sisriadi.
• Kabar Bu Dendy Sekarang, Elegan Bak Sosialita Kelas Atas, Sebelumnya Viral Lempar Uang ke Pelakor
"Oleh karena itu, prajurit kita melakukan tugas berdasarkan aturan pelibatan yang diadopsi dari hukum-hukum yang berlaku di internasional maupun nasional," kata dia.
Plt Gubernur Kepulauan Riau, Isdianto mengatakan, kehadiran kapal nelayan Tiongkok yang mendapat pengawalan membuat nelayan asal Indonesia terganggu.
Isdianto menambahkan kehadiran kapal nelayan ikan Tiongkok tidak terlepas dari kekayaan ikan yang berlimpah di perairan Natuna.
"Sekarang sedang sibuk-sibuknya nelayan Tiongkok mengambil dan berusaha menguasai laut Natuna," kata Isdianto.
• Ria Irawan Meninggal, Rano dengan Nada Bergetar: Telah Berpulang yang Selalu Saya Panggil Adinda Ria

• Trump Vs Iran, Bakal Serang Gedung Putih, Iran Tawarkan Hadiah Rp 1,1 Triliun untuk Kepala Trump
"Pertama adalah ikannya, ikannya cukup lumayan, itu satu tahunnya kurang lebih dari 500 ribu ton penghasilan dari ikan."