Pemerintah Izinkan PNS Pria unutk Berpoligami dan PNS Wanita Dilarang Poliandri, Begini Jelasnya

Pemerintah Izinkan PNS Pria unutk Berpoligami dan PNS Wanita Dilarang Poliandri, Begini Jelasnya

Serambinews.com/Amirullah
ilustrasi poligami 

Pemerintah Izinkan PNS Pria unutk Berpoligami dan PNS Wanita Dilarang Poliandri, Begini Jelasnya

POSBELITUNG.CO, JAKARTA -- Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( MenPANRB ) Tjahjo Kumolo sempat memberi pernyataan tentang PNS berpoligami pada Kamis, (05/03/2020) di Jakarta.

Namun, Plt Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono mengatakan ASN wanita tidak boleh berpoliandri (bersuami lebih dari satu).

Adapun hal itu disampaikannya saat dihubungi oleh Tribunnews.com, Jumat (06/03/2020).

"Ya gak bisa," ucapnya saat dimintai konfirmasi terkait PNS Wanita berpoliandri.

PNS pria boleh menikah atau memiliki pasangan lebih dari satu (poligami), tetapi PNS Wanita tidak boleh (poliandri).

Abash Blak-blakan Soal Identitas Aslinya Terbongkar, Capek & Tak Ingin Hubungan sama Lucinta Diusik

Paryono juga menjelaskan, jika ASN pria hendak berpoligami maka harus meminta izin istrinya, atasannya hingga menteri.

"Pasal 4 PP 45/1990 merupakan perubahan dari PP 10/1983 tentang izin perkawinan dan perceraian bagi PNS," ucap Paryono memberikan penjelasan bahwa adanya peraturan tertulis mengenai hal tersebut.

Kemudian, Paryono menambahkan bahwa ketika izin sudah dituliskan ke menteri, Jaksa Agung, pimpinan BUMN, dan BUMD tidak otomatis diperbolehkan.

"Kan ada alasan-alasan kenapa dia mau beristeri dua (lebih dari satu) dan pejabat bisa memberi atau menolak memberikan izin," ucap Paryono.

Dampak poligami

Pilihan berpoligami oleh seorang pria memiliki sejumlah risiko kesehatan yang dapat menerpa pihak wanita, baik yang menjadi istri pertama maupun istri kedua atau selanjutnya.

Risiko kesehatan tersebut bukan hanya dapat menyerang dari sisi medis, melainkan juga sisi psikologis.

Tak Ditemani di UGD, Jennifer Jill Murka pada Ajun Perwira: Gue Istri Lo Bukan Temen Lo !

Sisi medis

Seksolog, dr. H. Boyke Dian Nugraha, Sp.OG, MARS, menerangkan dari sisi medis, seorang pria yang berganti pasangan dapat menyebabkan kanker rahim pada wanita pasangannya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved