Mobil Mendiang Nike Ardilla Kini Disimpan Fans, Ternyata Menyimpan Cerita Mistis: Ada Bau Bunga. . .
Nama penyanyi Nike Ardilla begitu melambung di akhir tahun 89 hingga awal tahun 90'an. Puluhan lagu berhasil dipopulerkan oleh Nike Ardilla.
POSBELITUNG.CO -- Sudah 25 tahun penyanyi Nike Ardilla tutup usia karena kecelakaan pada 19 Maret 1995.
Adapun Nike Ardila merupakan penyanyi papan atas di era 89 hingga awal tahun 90'an.
Namanya cukup dikenal di Indonesia.
Penyanyi Nike Ardilla begitu melambung di akhir tahun 89 hingga awal tahun 90'an.
Puluhan lagu berhasil dipopulerkan oleh Nike Ardilla.
Tak hanya itu, Nike Ardilla sempat mengembangkan kariernya di dunia model dan seni peran.
• Instruksi Baru Jokowi Terkait Wabah Corona, Sebut Pembatasan Sosial Skala Besar dan Darurat Sipil
Namun takdir berkata lain, Nike Ardilla tewas pada 19 Maret 1995 ketika mobil yang dikendarainya menghantam beton jalan Raden Eddy Martadinata Kota Bandung, Jawa Barat.
Meski sudah hampir 25 tahun wafat, hingga saat ini suara indah pemilik nama asli Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi itu masih sering diperdengarkan.
Para penggemarnya yang bernama Nike Ardilla Fans Club ( NAFC ) juga tetap setia.
Sampai saat ini, NAFC terus aktif melanjutkan kebaikan hati Almarhumah Nike Ardilla.
Selain itu, para penggemar masih menyimpan barang peninggalan dan menggelar acara mengenak kepergian sang idola.
Salah satu barang peninggalan Nike Ardilla yang sangat erat dengan kematiannya pun masih tersimpan sampai sekarang.
• Waktu Salat Selasa 31 Maret 2020 di Belitung, Beltim, Sungailiat & Pangkalpinang Serta Lokasi Masjid
Barang tersebut berupa mobil peninggalan Nike Ardilla yang terakhir kali dipakai ketika kecelakaan di Jalan RE Martadinata, Bandung tahun 1995 silam.
Mobil bekas kecelakaan yang merenggut nyawa Nike Ardilla itu sengaja disimpan dan dirawat oleh penggemar beratnya, Lian Natalia.
Emma Amrin, pengurus Nike Ardilla fans club pun sempat menunjukkan kondisi mobil bekas sang penyanyi setelah 24 tahun.
Mobil bekas kecelakaan Nike Ardilla dilindungi dengan kain penutup dan terlihat sangat berdebu karena hampir tak pernah dipakai.
• Waspada, Virus Corona Ternyata Bisa Menempel pada Sepatu, Begini Penjelasannya dari Ilmuwan

Mobil yang dulunya hancur karena kecelakaan dahsyat itu sudah kembali utuh meski tak bisa jalan lagi.
Sang pemilik memang sengaja membeli mobil bekas Nike Ardilla itu hanya sekedar pajangan dan kenangan.
Emma Amrin mengaku pernah mengendarai mobil bekas kecelakaan Nike Ardilla bersama penggemar lainnya sebelum rusak total.
Saat itu Emma merasa bangga bisa mengendari mobil yang merekam segela kisah hidup Nike Ardilla.
Pada beberapa momen, Emma merinding karena merasa masih ada sosok Nike Ardilla di dalam mobil tersebut.

Tetapi, ia justru tidak takut karena bangga dan turut sedih membayangkan akhir hidup tragis Nike Ardilla.
"Saya pernah juga naik mobil ini dari Bandung ke Jakarta. Pas pertama naik mobil ini merasa bangga banget dan sedikit merinding,"
"Karena inilah mobil yang dikendarai Nike Ardilla waktu kecelakaan. Cuman nggak takut, bangga banget dan merasa almarhumah ada di dalam mobilini," ungkap Emma Amrin pada satu kanal YouTube.
Meski begitu, Emma Amrin tak menutupi bahwa pernah ada kejadian aneh dan mistis ketika membawa mobil Nike Ardilla dalam acara pameran.
Saat itu Emma bersama sejumlah penggemar Nike Ardilla lainnya mencium ada bau bunga melati di dalam mobil bekas Nike Ardilla.
Mereka lantas mengira Nike Ardilla sedang datang memberikan dukungan kepada para penggemarnya.
"Waktu juga pernah kejadian di pameran Blok M Mall pas kita lagi di mobil ini dan di sekitar mobil ini, ada bau bunga melati. Terus ada yang bilang mungkin tetehnya (Nika Ardilla) datang," tuturnya.
Seperti yang diketahui Nike Ardilla meninggal dalam kecelakaan bersama asistennya, Sofiatun.
Saat itu Nike Ardilla hendak pulang ke rumah dini hari dan sempat mampir mengatarkan temannya ke Hotel Jayakarta pukul 04.30 WIB.
"Pada saat itu sekitar pukul 23.00 WIB berangkat dari rumah menuju ke Studio East, tapi acara sudah closing,"
"Akhirnya dilanjut lagi ke Diskotik Polo di Asia Afrika hingga pukul 02.00 malam," kata Alan Yudi, kakak Nike Ardilla dikutip dari TribunJabar.
Setelah mengantar temannya dari Hotel Jayakarta itulah Nike Ardilla menjemput mautnya setelah merasa ada yang membuntuti di belakang.

"Dari Hotel Jayakarta itu, kejadian sekitar pukul 05.30 WIB di Jalan Riau (sekarang Jalan LL RE Martadinata),"
"Nike mau nyalip, di belakang ada yang nguntit, di depan ada mobil menghindar ngambilnya terlalu kiri sehingga menabrak pohon kecil, lalu menabrak bak sampah," ujarnya.
Kini lokasi tempat kecelakaan Nike Ardilla juga menjadi tempat bersejarah.
Terpampang poster wajah Nike Ardilla di tembok tempatnya kecelakaan.
(*)
Berita ini telah terbit di Grid.ID berjudul 25 Tahun Lalu Dikendarai Nike Ardilla saat Kecelakaan, Mobil Mendiang Sang Bintang yang Kini Disimpan Fans Ternyata Menyimpan Cerita Mistis: Ada Bau Bunga Melati