Raffi Ahmad Merasa Senasib dengan Denny Cagur yang Dimarahi Istri: Cewek Nggak Ngerti Estetika
Mobil klasik tersebut awalnya merupakan milik presenter Andre Taulany yang kemudian dibeli oleh Raffi Ahmad.
Merasa Senasib dengan Denny Cagur yang Dimarahi Istri, Raffi Ahmad: Cewek Nggak Ngerti Estetika
POSBELITUNG.CO -- Merasa senasib, presenter yang juga aktor Raffi Ahmad dan komedian Denny Cagur membicarakan ulah para istri mereka yang dinilai tidak mengerti akan estetika mobil klasik.
Adapun sebelumnya, mereka berdua sempat dimarahi oleh istri masing-masing karena membeli mobil Mini Cooper Morris dengan harga mahal.
Diketahi mobil klasik tersebut awalnya merupakan milik presenter Andre Taulany yang kemudian dibeli oleh Raffi Ahmad.
Karena istri Raffi, Nagita Slavina (Gigi), melarang Raffi untuk memiliki mobil yang dikatakannya bobrok tersebut.
Raffi akhirnya menjual mobil itu kepada Denny dengan harga 1 miliar.
• Inilah Riwayat Perjalanan Pasien Positif Virus Corona di Belitung, Ternyata Pernah ke Daerah Ini
Transaksi itu membuat istri Denny mengamuk, ia tidak suka Denny membeli mobil tersebut tanpa berkonsultasi dengannya.
Ia lebih marah lagi setelah mengetahui jumlah uang yang dikeluarkan Denny untuk membeli mobil tua tersebut.
Seusai dimarahi sang istri, Denny langsung menghubungi Raffi melalui panggilan video, dan menceritakan kemarahan istrinya.
Raffi sebagai pemilik sebelumnya dari mobil yang sempat viral tersebut, juga mengeluhkan hal yang sama.
Seperti yang dikutip TribunWow.com dari tayangan YoutubeDenny Cagur TV yang diunggah pada Senin (30/3/2020), Denny membeberkan alasan istrinya mengamuk.
"Yang pertama nggak bilang, trus dia kaget pas tahu harganya," kata Denny sambil tertawa.
• Ketika Denny Cagur Diancam Istri karena Beli Mobil Rp 1 Miliar, Santi: Pilih Aku atau Mobil
"Berati sama ama Gigi, Gigi juga bete," timpal Raffi membenarkan.
"Mungkin cewek itu pada dasarnya nggak ngerti mobil-mobil klasik. Orang Gigi aja bilang mobil ini bobrok, dia nggak ngerti estetika klasik," imbuh Raffi.
"Makanya gua pusing nih," keluh Denny sambil menggaruk-garuk kepalanya.
