Pandemi Virus Corona di Bangka Belitung

Gugus Tugas Covid-19 Babel Konfirmasi Dua Pasien di Belitung Meninggal Dunia, Berikut Penjelasannya

Mikron Antariksa mengatakan keduanya orang yang meninggal dunia tersebut belum positif Covid-19. Bahkan, salah satunya yakni 1 ODP dipastikan negatif

Penulis: Deddy Marjaya | Editor: Dedi Qurniawan
Freepik.com
Ilustrasi virus corona 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Ketua Sekretariat Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Bangka Belitung, Mikron Antariksa, Rabu (8/4/2020), mengkonfirmasi adanya dua orang diduga berstatus PDP di Belitung meninggal dunia.

Informasi sementara yang dihimpun Bangka Pos Group, dua orang  ini adalah 1 orang dalam pemantauan (ODP) dan 1 pasen dalam pengawasan (PDP) di Belitung dikabarkan meninggal dunia.

Mikron Antariksa mengatakan keduanya orang yang meninggal dunia tersebut belum positif Covid-19.

Bahkan, salah satunya yakni 1 ODP dipastikan negatif covid-19.

"Saya dari Gugus di Belitung dapat info 1 anak umur 9 tahun dipastikan negatif, walaupun ODP dan umur 57 sudah diambil swab nya untuk diuji," kata Mikron Antariksa.

Mikron Antariksa mengatakan hingga saat ini Bangka Belitung baru 1 orang yang postif covid-19 yang meninggal dunia.

Yakni pasien yang berasal dari Kabupaten Bangka Selatan.

Hingga saat ini, belum ada penambahan korban meninggal akibat virus corona.

"Saya tegaskan meninggal postif covd 19 di Bangka Belitung baru 1 orang yang di Bangka Selatan," kata Mikron Antariksa.

Telah Dimakamkan Seusai SOP

Selain itu, Mikron Antariksa memastikan dua orang di Belitung ini telah dimakamkan sesuai SOP walaupun keduanya belum dipastikan positif covid 19.

Hal ini dilakukan sesuai dengan intruksi agar penanganan pemakaman seperti orang orang yang positif covid 19 mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.

"Satu orang meninggal tadi malam satunya meninggal subuh tadi jam 5 dipastikan telah dimakamkan sesuai SOP mengantisipasi walaupun keduanya belum positif covid 19," kata Mikron Antariksa.

Menurut Mikron saat ini Gugus tugas di Belitung masih melakukan pengecekan ke keluarga terkaiti aktifitas korban termasuk mengecek interaksi dengan siapa saja.

Saat ini pihaknya fokus ke pasien PDP yang berusia 57 laki laki dan sampel swabnya telah dikirim untuk uji lab.

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved