PDIP Bela Risma Terkait Kisruh 2 Mobil PCR di Jawa Timur, Hasto Kecewa!

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini marah setelah mengetahui dua mobil lab PCR bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dikirim ...

Kolase Surya.co.id (Istimewa)
Viral video Wali Kota Tri Risma marah-marah. Geram saat tahu mobil PCR bantuan "diserobot": kalau mau boikot jangan gitu caranya. 

Selain itu, Hasto juga meminta agar tidak ada diskriminasi dan SARA.

Semua warga di Jawa Timur pada khususnya diwajibkan mendapatkan perilaku yang sama demi kemanusiaan.

"Sebaiknya harus menghindari ego kepemimpinan," jelas Hasto dikutip dari Surya.co.id.

"Seluruh kepala daerah dari PDIP wajib mengedepankan kepentingan rakyat, tanpa membeda-bedakan pilihan politik warganya," imbuhnya.

Selanjutnya, Ketua DPRD Jawa Timur yang juga politisi PDI Perjuangan, Kusnadi juga memberikan komentar terkait kemarahan Risma dan insiden yang terjadi.

Cara SD Kelabui Suami saat Selingkuh Bersama 2 Pria Sekaligus, IRT Ini Ngaku Tak Puas dengan Suami

Dikutip dari Surya.co.id, Kusnadi meminta agar seluruh para instansi dan petinggi terkait bisa saling bekerja sama.

Seperti antara pemerintah provinsi, kota dan kabupaten, serta para masyarakat.

Kemudian apabila ada perbedaan pendapat, Kusnadi memohon dapat diselesaikan dengan baik dan damai.

Ia meminta agar para pemegang kekuasaan dapat menahan diri agar tidak terjadi gesekan.

"Seharusnya semua bekerjasama," tutur Kusnadi dikutip Surya.co.id.

Ratusan warga mengikuti rapid test dan swab test Covid-19 massal gratis yang digelar Pemkot Surabaya bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) RI, di halaman Gedung Siola, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/5/2020). Mereka yang mengikuti tes Covid-19 tersebut merupakan warga yang telah ditentukan sebelumnya. Tidak hanya orang dewasa, namun juga anak kecil dan lansia turut menjadi peserta. Surya/Ahmad Zaimul Haq (Surya/Ahmad Zaimul Haq)
Ratusan warga mengikuti rapid test dan swab test Covid-19 massal gratis yang digelar Pemkot Surabaya bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) RI, di halaman Gedung Siola, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/5/2020). Mereka yang mengikuti tes Covid-19 tersebut merupakan warga yang telah ditentukan sebelumnya. Tidak hanya orang dewasa, namun juga anak kecil dan lansia turut menjadi peserta. Surya/Ahmad Zaimul Haq (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

Kusnadi juga memberikan imbauan untuk bekerja sama dalam menuntaskan pandemi Covid-19 di Jawa Timur.

Ia menegaskan, semua kebijakan terkait penanganan Covid-19 harus diambil demi kepentingan warga.

Selain itu, Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Syaifuddin Zuhri turut memberikan tanggapan.

Dikutip dari Surya.co.id, Syaifuddin beranggapan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur harus memperhatikan daerah prioritas.

Ia bahkan mengatakan Pemprov tidak memiliki strategi yang baik setelah mengirim dua mobil bantuan BNPB untuk Surabaya ke wilayah lain.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved