Berita Bangka Tengah

Hilang Selama Satu Hari, Mahmud Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Pangkal Raya Saat Jaring Udang

Seorang warga hilang saat menjaring udang hilang di Sungai Dusun Pangkal Raya, Kecamatan Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng)

Ist/BPBD Bangka Tengah
Korban hilang di sungai Dusun Pangkal Raya yang ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa, Minggu (5/7/2020) (Ist/BPBD Bangka Tengah) 

Masa Pencarian Selama Tujuh Hari

Informasi  Mahmud warga Sungai Selan yang hilang sudah diketahui oleh pihak Polsek Sungai Selan, Sabtu (4/7/2020).

Kapolsek Sungai Selan, Iptu Jean Sinulingga mengatakan setelah mendapat informasi tersebut pihaknya berkoordinasi dengan Kecamatan Sungai Selan, Satpolair, TNI AL, Basarnas dan tim pencari lainnya.

Namun hingga saat ini korban Mahmud belum juga ditemukan.

"Sampai saat ini belum ditemukan, mudah-mudahan sore ini sudah bisa ditemukan," ujar Kapolsek, Minggu (5/7/2020)

Ia juga menjelaskan jika mengacu dengan aturan SAR, batas waktu pencarian korban hilang hanya selama 7 hari.

"Kalau mengacu pada pola Tim Sars Basarnas, pencarian akan dilakukan selama tujuh hari ke depan," pungkasnya. 

Ilustrasi penampakan buaya di sungai
Ilustrasi penampakan buaya di sungai (Posbelitung/Suharli)

Muncul Buaya Sepanjang 5 Meter

Mahmud warga Sungai Selan dikabarkan hilang saat mencari udang Sungai Dusun Pangkal Raya, Kecamatan Sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah, Sabtu (4/7/2020).

Camat Sungaiselan Suhimin mendapat informasi sebelum hilangnya Mahmud, masyarakat sempat melihat kemunculan buaya dengan panjang sekitar 5 meter di sungai tersebut.

"Sebelum hilangnya korban, memang sebelumnya warga sekitar melihat kemunculan buaya di sungai tersebut," ungkap Suhimin, Minggu (5/7) kepada Bangkapos.com.

Warga khawatir korban yang hilang ini diduga diterkam buaya.

Namun hingga saat ini belum bisa dipastikan hilangnya korban Mahmud dikarenakan buaya atau karena hal lainnya.

Sedangkan saat kejadian, di lokasi Mahmud menyelam tidak ada yang melihat kemunculan buaya.

Hingga siang hari ini tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Basarnas, Polair, TNI AL, dan dibantu warga sekitar masih melakukan pencarian, meskipun hasilnya masih nihil.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved