22 dari 39 Desa di Belitung Timur Sudah Deklarasi ODF
Sejumlah 22 dari 39 desa di Belitung Timur sudah mendeklarasikan diri bebas dari buang air sembarangan atau Open Defecation Free (ODF).
Penulis: Bryan Bimantoro |
POSBELITUNG.CO, BELITUNG TIMUR - Sejumlah 22 dari 39 desa di Belitung Timur sudah mendeklarasikan diri bebas dari buang air sembarangan atau Open Defecation Free (ODF).
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Belitung Timur Muhamad Yulhaidir dalam acara ODF di Desa Renggiang, Simpang Renggiang, Senin (26/10/2020).
Ia mengakui memang dari lima pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang paling sulit ialah menyetop buang air besar sembarangan.
Pilar lainnya adalah Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAMM-RT), Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (PSRT), dan Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga (PLCRT).
"Sudah sekitar 75 persen seluruh desa di Beltim mendeklarasikan ODF. Kami harap tahun depan semua desa sudah ODF jadi kita bisa jadi Kabupaten ODF," kata Yulhaidir saat ditemui usai acara ODF atau Stop BAB Sembarangan di Gedung Serbaguna Desa Renggiang, Senin (26/10/2020).
Ia berharap seiring dengan berjalannya program ini, kebiasaan dan perilaku masyarakat juga bisa berjalan baik didukung dengan program inovasi desa, seperti Sijares dan lainnya.
"Semoga masyarakat bisa turut mendukung langkah pemerintah ini. Demi terciptanya kesehatan bagi seluruh masyarakat juga," kata Yulhaidir. (Posbelitung.co/BryanBimantoro)