Alexander Agung si Jenius Militer Cerita 'Surga' Bertemu Burung Raksasa Pemakan Bangkai Putih

Menjadi raja di usia dua puluh, penakluk Kekaisaran Persia pada usia dua puluh enam, & penjelajah perbatasan India pada usia tiga puluh tahun

sciencedaily.com
Ilustrasi 

Seperti mempekerjakan korps insinyur dan spesialis senjata.

Selain itu, strateginya sangat brilian, gerakannya ditandai oleh kecepatan, operasi logistik, intelijen, dan komunikasi tanpa cela, serta kemampuan berimprovisasinya yang tak tertandingi.

Alexander Agung ke Surga

Ini adalah salah satu bagian cerita yang konon bersumber dari surat Alexander kepada ibunya, Olympias, tak lama setelah mengalahkan Persia dan mulai menjelajah ke timur.

Salah satu cerita terkenal ini menceritakan pelariannya ke surga:

"Saya bertanya pada diri sendiri apakah tempat ini benar-benar akhir dari dunia, di mana langit menyentuh bumi.

Saya ingin menemukan kebenaran, lalu saya memberi perintah kepada seorang prajurit untuk menangkap dua burung yang hidup di sana.

Burung berwarna putih pemakan bangkai ini sungguh besar, begitu kuat dan jinak.

Saya menangkap dua dari mereka dan tidak memberinya makan selama 3 hari.

Pada hari ketiga saya memasangkan pikulan dari kayu dan memasangkan di leher mereka.

Kemudian saya membuat sebuah tas besar dari kulit lembu, menempelkannya ke masing-masing pikulan dan menaikinya.

Dengan memegang 2 tombak masing-masing sepanjang 3 meter dengan hati kuda terikat di satu titik, burung-burung mulai berebutan makan.

Seketika mereka melonjak ke angkasa dan membawa saya terbang.

Saya menggigil karena udara dingin yang diakibatkan kepakan sayap burung.

Ketika di angkasa tiba-tiba ada seorang manusia terbang menghampiri saya.

Sumber: Intisari
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved