Berita Pangkalpinang

Peran UMKM Penting dalam Pertumbuhan Ekonomi Pangkalpinang, Ini Kata Molen

Hadirnya sentra ekonomi baru yakni Madani Food Court diharapkan mampu membantu perekonomian masyarakat khususnya yang ada di Kecamatan Girimaya.

Penulis: Cepi Marlianto |
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil didampingi Ketua TP PKK Monica Haprinda dan Owner Madani Food Court, Literiyana saat meresmikan Madani Food Court di Jalan Girimaya Pangkalpinang, Senin (27/6/2022). 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil mengatakan, saat beberapa harga komoditas unggulan di Bangka Belitung anjlok, peran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi di Kota Pangkalpinang.

Menurut Maulan, dengan hadirnya sentra ekonomi baru yakni Madani Food Court diharapkan mampu membantu perekonomian masyarakat khususnya yang ada di Kecamatan Girimaya.

"Hari ini disaat timah dan sawit turun, investasi UMKM seperti ini yang sangat membantu masyarakat," kata Maulan usai meresmikan Madani Food Court, Senin (27/6/2022).

Maulan Aklil yang kerap disapa Molen menyebut, dengan banyaknya investasi dari sektor UMKM yang terus masuk nantinya akan menjadikan titik ekonomi baru di Pangkalpinang.

UMKM juga menjadi satu di antara komponen pendongkrak ekonomi kerakyatan dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan dan peningkatan pendapatan rakyat, penciptaan lapangan kerja, dan pengentasan kemiskinan.

Terlebih dengan hadirnya Madani Food Court mampu mengurangi angka pengangguran di Pangkalpinang. Dimana 99 persen pegawai di tempat tersebut merupakan masyarakat asli Kecamatan Girimaya.

"Alhamdulillah kondisi seperti sekarang investasi bertambah tenaga kerja terserap pengangguran berkurang kemiskinan berkurang. Tenaga kerjanya asli orang Girimaya 99 persen," terang Molen.

Di sisi lain lanjutnya, sebagai upaya mendukung perekonomian kerakyatan, Pemerintah Kota Pangkalpinang sendiri terus mengoptimalkan toko kelontong dan usaha mikro, kecil, dan menengah dari masyarakat berpenghasilan rendah.

Pihaknya telah memberikan keleluasaan bagi pelaku usaha yang hendak mengembangkan usahanya. Sebagai kepala daerah ia hanya menjadi wasit atau penengah, untuk menciptakan iklim investasi yang bagus hingga suasana keamanan dan ketertiban masyarakat di Pangkalpinang.

Dengan semakin banyaknya titik ekonomi baru, suatu daerah akan semakin bagus. Sehingga masyarakat memiliki lebih banyak pilihan untuk bersantai dan persaingan sehat semakin terbuka.

"Malah bagus banyak titik ekonomi, dimana nanti tergantung masyarakat saja mau memilih yang mana, semakin banyak juga pilihan masyarakat, yang mana yang nyaman saja buat nongkrong," ujarnya.

Kendati demikian, Molen sendiri turut mengucapkan terimakasih kepada pemilik Madani Food Court, Literiyana.

Dengan begitu semakin lebih banyak investasi yang masuk ke Pangkalpinang dan memunculkan titik ekonomi baru supaya tidak terpusat di satu titik saja.

"Kami mewakili pemerintah kota, terutama Kecamatan Girimaya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ibu Yana yang telah membuka titik ekonomi baru di sini. Kami berdoa semoga usaha ini sukses, dan semakin lengkap," tukas Molen.

Sementara itu terpisah, Owner Madani Food Court, Literiyana berujar, ada beberapa alasan dia memberikan nama ‘Madani' bagi usahanya itu. Madani diambil dari bahasa arab yakni beradab.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved