Polisi Ditembak
Baku Tembak dari Jarak 3 Meter Korban Tak ada yang Kena, Ayah Brigadir J Ungkap Adanya Kejanggalan
Baku tembak di rumah kadiv Propam Polri, Irjen (Pol) Ferdy Sambo, Samuel Hutabarat minta kematian putranya Brigadir Yosua diungkap secara transparan
4. Beda Kronologi yang Diungkap Kepolisian
Kronologi pertama yang diungkap pada Senin (11/7/2022) oleh Ramdhan dikatakan, kejadian bermula dari Brigadir J yang masuk ke rumah dinas Ferdy Sambo.
Bharada E yang berada di rumah tersebut kemudian menegur Brigadir J.
Brigadir J dikatakan Ramdhan mengacungkan senjata dan melakukan penembakan.
Karena itulah Bharada E menghindar dan kemudian terjadi baku tembak di antara keduanya.
Kronologi berbeda kemudian diungkap Ramdhan selang beberapa jam.
Ia mengatakan Brigadir J sempat masuk ke kamar Kadiv Propam.
Saat itu, di dalam kamar ada istri Irjen Ferdy Sambo, Putri.
Kemudian, Brigadir J disebut melakukan tindakan pelecehan serta menodongkan senjata ke kepala istri Irjen Ferdy.
Istri Kadiv Propam juga berteriak saat kejadian, sehingga Brigadir J panik dan keluar kamar.
Di saat bersamaan, kata Ramadhan, Bharada E yang sedang berada di bagian rumah lantai atas mendengar teriak.
Selanjutnya, Bharada E langsung diberi tembakan oleh Brigadir J.
"Itu benar melakukan pelecehan dan menodongkan senjata dengan pistol ke kepala istri Kadiv Propam itu benar,” kata Ramadhan, Selasa (12/7/2022) saat dihubungi Kompas.com.
(TribunSolo.com)(Tribunnews.com/Milani Resti) (TribunJambi.com/Aryo Tondang/Suci Rahayu) (Kompas.com/Aryo Putranto)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Kejanggalan Kasus Baku Tembak di Rumah Irjen Ferdy Sambo, 3 HP Keluarga Inti Diduga Diretas,
