Ki Joko Bodo Meninggal
Hijrah dan Dalami Islam, Ki Joko Bodo Hibahkan Tempat Praktik Miliknya untuk Dibangun Masjid
Kabarnya Ki Joko Bodo menghibahkan sebuah rumah untuk dibangun sebuah masjid, agar masyarakat sekitar bisa beribadah.
POSBELITUNG.CO -- Kabar duka, Agung Yulianto bin Raden Subroto (Ki Joko Bodo) meninggal dunia di usia ke 59 tahun.
Ki Joko Bodo diketahui sakit darah tinggi sejak lama.
Refo, putra Ki Joko Bodo menyampaikan kalau sang ayahnya sudah hijrah dari kehidupan sebelumnya.
Bahkan, Refo menyebut Ki Joko Bodo kembali mendalami ilmu agama islam sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.
"Kalau hijrah ya memang itu sudah cukup lama ya, emang setelah umroh ayah berusaha untuk kembali ke agama Islam. Jadi memang kabar itu benar," kata Refo yang ditemui di runah duka Ki Joko Bodo di kawasan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (22/11/2022).
Selain itu, Refo menyebut, semenjak Ki Joko Bodo hijrah dan mendalami Islam, kediamannya dijadikan tempat pengajian.
"Ya rumah ini juga sekarang aktif juga pengajian dan segala kegiatan kegiatan agama," ucapnya.
Kabarnya Ki Joko Bodo menghibahkan sebuah rumah untuk dibangun sebuah masjid, agar masyarakat sekitar bisa beribadah.
Kabar itu dibenarkan oleh Refo. Ia menyebut rumah yang dihibahkan bekas praktek Ki Joko Bodo.
"Sebenernya itu bukan rumah, itu tempat prakteknya dulu, ada sih deket sini juga. Itu emang dihibahkan," ujar Refo.
Meninggal seusai mandi
Diberitakan sebelumnya, paranormal Ki Joko Bodo meninggal dunia di usia 59 tahun, Selasa (22/11/2022) pagi.
Ki Joko Bodo mengembuskan napas terakhirnya setelah mandi, Selasa pukul 10.00 WIB.
Sesaat setelah mandi pagi, Ki Joko Bodo disebutkan sempat diajak berjemur.
"Setelah mandi, bapak diajak berjemur dan setelah berjemur serta dibawa masuk ke rumah, sudah tidak ada (meninggal)," kata Refo, anak Ki Joko Bodo, di rumah duka, kawasan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa siang.