Review OPPO A16k, Pembahasan Lengkap Mengenai Kelebihan dan Kekurangannya, Harga Rp2 Jutaan

Meski sudah memadai sebagai ponsel yang nyaman digunakan untuk penggunaan sehari-hari, namun ada beberapa faktor yang harus Anda perhatikan yang menjadi kekurangan OPPO A16k.

Tidak bersifat mutlak sebagai kekurangan, ini hanya gambaran bagi Anda yang hendak membeli OPPO A16k sebagai pertimbangan matang.

Performa

OPPO A16k mengandalkan Chipset MediaTek MT6765G Helio G35 (12 nm).

Dibandingkan dengan pendahulunya, secara benchmark  memang ada peningkatan.

Berdasarkan pengujian yang, OPPO A16k menghasilkan skor AnTuTu 916780.

Skor ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan OPPO A16.

Namun peningkatan tersebut tidak terlalu signifikan, sehingga Anda tidak boleh berharap lebih.

Alasannya, karena chipset yang digunakan tidak menggunakan Cortex A7X, seperti Cortex A73 atau Cortex A75.

Sehingga tidak begitu mumpuni untuk menangani beban kerja ponsel yang terlalu berat.

Kendati demikian, kelancaran penggunaan normal masih bisa diandalkan.

Masih Menggunakan Micro USB

Hal yang sangat disayangkan, OPPO A16k masih menggunakan charger Micro USB.

Charger Micro USB ini memiliki kelemahan yang tidak bisa dibolak-balik.

Selain itu, OPPO A16k juga belum dibekali dengan fast charging.

Smartphone ini hanya mengandalkan pengisian daya 10 watt sesuai cas bawaannya.

Malam hari menjadi waktu terbaik untuk mengisi daya pada ponsel pintar ini.

Tak perlu khawatir over charger, karena OPPO A16k sudah dilengkapi dengan fitur Optimized Night Charging.

Fitur Keamanan

Terdapat sensor penting yang absen dari OPPO A16k ini, yaitu sensor pemindai sidik jari.

Ketidak hadiran sensor pemindai sidik jari menjadikan OPPO A16k memiliki kekurangan yang cukup berarti.

Namun Anda masih tetap bisa mengamankan ponsel Anda dengan menggunakan PIN angka, sandi pola, dan pemindai wajah sebagai fitur keamanan.

Itulah sederet kelebihan dan kekuranga OPPO A16k, semua kembali ke kebutuhan masing-masing pengguna.

(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)