Masyarakat Beltim Bisa Pantau Harga Sembako lewat Simonhar, Jelang Ramadhan Stok Aman dan Terkendali

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Masyarakat Belitung Timur bisa memantau pergerakan harga sembako di aplikasi Simonhar yang tersedia di playstore.

Di aplikasi itu, harga-harga kebutuhan pokok dan komoditas daging, ayam, hingga ikan, cumi dan udang diperbarui.

Kepada Posbelitung.co, Selasa (7/3/2023), Plt Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu Terpadu dan Perdagangan Belitung Timur, Harli Agusta, mengatakan, pihaknya terus memantau stok dan kondisi harga sembako di lapangan.

Menurutnya memang ada kenaikan harga di beberapa komoditas, namun hal itu berlaku di seluruh Indonesia.

Seperti diketahui aplikasi Simonhar ini diharapkan dapat membantu masyarakat konsumen di Kabupaten Belitung Timur agar dapat mengetahui harga-harga kebutuhan pokok yang dijual di pasar tanpa harus perlu pergi ke pasar.

Awalnya aplikasi dikembangkan untuk menyiasati pelaporan harga kebutuhan pokok yang update setiap hari. Karena selama ini, selalu saja ada keterlambatan laporan oleh Kepala UPT Pasar karena alasan tertentu.

Aplikasi Simonhar awalnya masih manual berupa data harga pasar yang harus masuk setiap hari untuk memantau harga. Mengingat jarak antar pasar jauh dan tidak memungkinkan bersurat setiap hari maka aplikasi ini sangat membantu.

Selain itu, guna mengantisipasi lonjakan harga yang lebih tinggi, pihaknya sudah menyiapkan operasi pasar di seluruh kecamatan di Beltim. Operasi pasar itu akan dilakuka mulai 13 Maret 2023 di Simpang Renggiang.

"Kami lakukan operasi pasar bekerja sama dengan semua stakeholder inti, seperti Satgas Pangan, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan Kelautan, Bulog hingga distributor," katanya.

Pada akhir bulan puasa, pihaknya juga akan menggelar operasi pasar bersubsidi yang berlaku untuk sasaran masyarakat Program Keluarga Harapan (PKH).

Stok Aman Jelang Ramadhan

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu Terpadu dan Perdagangan Belitung Timur memastikan stok sembako di Beltim menjelang Ramadhan aman terkendali.

Dari data yang dilaporkan, stok beras cukup untuk 47 hari kedepan dengan kebutuhan per hari 2,4 ton per hari.

Lalu, stok minyak goreng dan tepung cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Beltim masing-masing 21 dan 9 hari dengan kebutuhan 1 ton liter/hari dan 889 kg/hari.

"Untuk gula cukup untuk 8 hari dengan kebutuhan 2,3 ton per hari dan telur ayam bisa tahan 4 hari dengan kebutuhan 20.000 butir/hari. Tapi ini akan di-restock secara berkala dari distributor. Jadi dipastikan komoditas ini masih aman, termasuk komoditas lainnya diatas," kata Harli. (s1)