Mudik 2023

Dishub Bangka Belitung Prediksi Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Bakal Melonjak hingga 20 Persen

Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi mulai H-7 Lebaran 2023. Sedangkan puncak arus balik mudik diperkirakan pada H+7 Lebaran.

Editor: Novita
Warta Kota/Henry Lopulala
Ilustrasi mudik lebaran 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Dishub Babel) memprediksi akan terjadi lonjakan hingga 20 persen jumlah pemudik pada periode Lebaran tahun ini.

"Kita memprediksi mudik terjadi lonjakan 10 hingga 20 persen, akibat kemarin sempat diterpa Covid-19. Walau begitu, mudik tahun ini diharap tetap waspada, tetap menggunakan masker dan sebagainya," kata Kepala Dishub Babel Asban Aris, Kamis (6/4/2023).

Sementara puncak arus mudik diprediksi akan terjadi mulai H-7 Lebaran 2023. Sedangkan puncak arus balik mudik diperkirakan pada H+7 Lebaran.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Asban Aris
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Asban Aris (Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

"Prediksi puncak mudik diperkirakan tanggal 15 April, H-7 lebaran, kita sudah mulai bersiap itu, H+7 Lebaran arus baliknya. Jadi dari 15 April sampai dengan 3 Mei 2023, puncak mudik," tambahnya.

Dishub Babel akan memastikan keamanan dan keselamatan pemudik dengan melakukan berbagai upaya, seperti mendirikan posko dan mengerahkan personel.

"Masing-masing kabupaten sudah siap dengan pola antisipasi mudik Lebaran, khususnya Muntok, ada posko, dan kita sudah melakukan kooordinasi," kata Asban.

Posko antisipasi mudik yang didirikan pada moda transportasi laut dan udara akan beroperasi mulai H-7 Lebaran.

"Kami pantau dan koordinasi, dengan KSOP dan Angkasa Pura," ucapnya.

Dishub Babel juga memantau pelaksanaan mudik dan tarif penyeberangan moda laut, namun untuk tarif pesawat ditekankan Asban merupakan ranah pusat.

"Tarif penyeberangan tidak naik, hanya sempat naik pas BBM kemarin saja, tetap kami pantau. Kalau pesawat itu kebijakan itu ada di pusat, kenapa harga pesawat sering naik karena jumlah pesawat segitu tapi orang berpergian banyak," jelasnya. (Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved