News
Dokter Muda Ngamuk, Pihak RSUD Pirngadi Medan Bisa Beri Teguran, Singgung Soal Disiplin dan Etika
Tindakan yang bisa diambil oleh pihak rumah sakit yakni teguran kepada dokter muda itu dan juga pihak kampus...
POSBELITUNG.CO -- Butut panjang dari viralnya video seorang dokter muda ngamuk ke pengunjung rumah sakit, membuat dokter muda itu kini harus menanggung akibatnya.
Pihak RSUD Pirngadi Medan akan berikan teguran kepada dokter muda bernama Vinny Fladiniyah Puluhulawa.
Diketahui dokter muda tersebut berstatus mahasiswa yang sedang co-ass atau koas di RSUD Pirngadi Medan.
Pihak RSUD Pirngadi Medan memberikan klarifikasi terkait percekcokan yang terjadi, dijelaskan bahwa kejadian tersebut benar terjadi di RSUD Pirngadi Medan.
Namun apa yang terjadi tidak ada hubungan atau kaitannya dengan pelayanan rumah sakit, hanya lokasinya saja yang ada di pekarangan rumah sakit.
Humas RSUD Pirngadi Medan, Edison mengungkapkan bahwa keributan bermula saat mobil yang ditumpangi pengunjung wanita tak henti-hentinya membunyikan klakson saat mobil dokter muda tengah parkir.
"Jadi pada kronologisnya si koas ini datang, trus masuk parkir semalam atau pagi, pada posisi dia belum keluar dari mobil, si pasien kita datang mau parkir," kata Edison dikutip dari kanal YouTube TribunSumsel.
Baca juga: Dokter Muda di Medan Amuk Pengunjung RS, Petugas Parkir Beberkan Kronologinya, Siapa yang Salah?
Baca juga: Kronologi Lengkap Dokter Muda Ngamuk ke Emak-emak, Dosen Bela: Murid Terbaik Aku
Baca juga: Biodata Gede Pasek Suardika, Dikenal Sebagai Politisi, Advokat Hingga Jadi Loyalis Anas Urbaningrum
"Dia mau parkir tetapi tidak muat, nah sehingga karena si pasien melihat ada selah di antara mobil si koas dan mobil sebelumnya, ya mungkin atau seperti apa, si pasien ini main klakson daripada si mobil koas,"
"Karena diklakson-klakson tanpa ada kata A atau B, si koas ini merasa tersinggung," jelas Edison.
Dijelaskan pula bahwa status dokter muda itu masih mahasiswa.
Sehingga tindakan yang bisa diambil oleh pihak rumah sakit yakni teguran kepada dokter muda itu dan juga pihak kampus.
"Dia masih berstatus mahasiswa, tindakan yang bisa kita buat adalah tindakan teguran kepada beliau dan juga kepada pihak kampus yang menempatkan dia untuk praktek di sini,"
"Supaya bisa mengedepankan disiplin dan juga etika," tegas Edison.
Terkait pemukulan yang dilontarkan oleh pengunjung wanita bernama Maya Sylvia, Edison mengatakan itu tidak terjadi sama sekali.
Diketahui, kejadian dokter muda ngamuk ke pengunjung rumah sakit Pirngadi Medan terjadi pada Senin (10/4/2023), di halaman parkir rumah sakit.
Dalam video yang saat ini viral di media maya, terlihat dokter muda berjenis kelamin perempuan marah-marah kepada si perekam yang ada di dalam mobil.
“Ini dokter galak banget ini, tengok ya, kau nantang-nantang pula, mukul-mukul mobil orang, ini dia orangnya ni,” ujar perempuan yang merekam bernama Maya Sylvia.
“Takut? Takut?” sahut dokter muda tersebut.
“Eh kami bukan takut, kau gila, gila kau ya, apa kau?” jawab perekam video.
Dokter muda itu lantas menghampiri si perekam video yang duduk di sebelah kemudi.
Ia membuka pintu mobil dan meminta perekam video agar menyelesaikan masalah di luar mobil.
Saat sebelum membuka pintu mobil wanita tersebut, dokter muda bernama Vinny itu sempat meminta untuk masalahnya diselesaikan ke Dinas Kesehatan setempat.
Perekam video bernama Maya itu merasa dokter muda itu melakukan pemukulan terhadap dirinya.
“Pemukulan guys ini pemukulan ini, dia narik-narik saya, ini dia. Kau dokter apa?” ujar si perekam video panik.
Mendengar kalimat tersebut, terlihat betul wajah dokter muda itu heran, lantaran ia tidak melakukan pemukulan sama sekali.
Sepanjang video, si perekam tak henti-hentinya mengatakan dokter muda itu gila.
Menurut Edison, tidak ada pemukulan yang terjadi seperti apa yang dituduhkan pengujung wanita tersebut.
Dosen Bela Dokter Muda
dr Moh Ramadhani Soeroso alias Deni Soeroso, yakni dosen dari dokter muda mengklarifikasi langsung kepada dokter muda tersebut perihal kronologi kejadian sebenarnya.
Melalui akun media sosial TikTok pribadinya, dr Deni mengunggah penjelasan dari Vinny yang ia akui sebagai murid terbaiknya.
Dalam narasi yang dibagikan Maya, dokter muda bernama Vinny lah yang seolah salah.
Tak ayal, dokter muda itu pun kemudian menjadi bulan-bulanan khalayak di media sosial.
Mengetahui hal tersebut, dr Deni selaku dokter spesialis paru yang membimbing Vinny pun angkat bicara.
dr Deni langsung mewawancarai Vinny, ia menemui Vinny di parkiran RSUD Pirngadi dan langsung mencecar muridnya itu.
Tanpa basa-basi, Vinny pun menceritakan kejadian sebenarnya.
Awalnya, Vinny memberhentikan mobilnya di depan gedung rumah sakit, ia hendak parkir.
Namun mobilnya dianggap menghalani mobil yang ditumpangi Maya Sylvia, sehingga suami Maya langsung membunyikan klakson agar Vinny memberikan jalan.
Dokter muda itu kemudian memindahkan mobilnya, namun ia terus diklakson oleh suami Maya.
Kesal mendengar suara klakson bertubi-tubi, Vinny pun menghampiri suami Maya, ia ingin bertanya baik-baik terkait klakson tersebut.
Namun pengunjung wanita bernama Maya justru memarahi Vinny dan mengatakan dokter muda tersebut 'gila'.
"Vinny kan parkir situ, diklakson lagi. Akhirnya Vinny pindah paralel ke sini. Masih ada space banyak. Dia masih klakson lagi," ungkap Vinny.
"Kayak orang rusuh gitu lho. Vinny tanya baik-baik, enggak menemukan jawaban yang pas, malah sombong," ujar Vinny.
Untuk diketahui, bunyi klakson sudah diatur dalam Undang-Undang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Pasal 48 UU No 22 Tahun 2009 serta Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012.
Dalam pasal 285 ayat 1 UU No 22 Tahun 2009 tentang LLAJ disebutkan, jika terjadi pelanggaran soal pemakain klakson, maka bisa kena pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda paling banyak Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah).
Selain itu, ada etika penggunaan klakson saat berkendara di jalan raya.
Klakson dirancang dan digunakan hanya untuk pemberitahuan ke sekitar.
Lalu, klakson tidak digunakan untuk mengundang emosi negatif sekitarnya.
Dilarang membunyikan klakson saat melintas di tempat rumah ibadah dan rumah sakit.
(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)
Usai Kisruh Tes DNA dengan Ridwan Kamil, Lisa Mariana Kini Dicerai Suami |
![]() |
---|
Sosok Komjen Imam Wododo Komandan Korps Brimob, Markas Didemo Buntut Anak Buah Tabrak Ojol |
![]() |
---|
Siapa Sosok Kompol C di Kasus Rantis Brimob Tewaskan Ojol? Kini Diperiksa Propam Polri |
![]() |
---|
Massa Datangi Mako Brimob Kwitang Hari Ini, Koalisi Ojol Nasional Desak Kapolri Usut Insiden Rantis |
![]() |
---|
Aktivitas Sesar Lembang Sebabkan Ketinggian Gunung Batu di Bandung Barat Naik 40 Sentimeter |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.