Berita Bangka Tengah

DPRD Bateng Bakal Panggil Eksekutif, Bahas Maraknya Kasus Asusila

Rabu, 26 April 2023 juga terungkap peristiwa asusila di Kecamatan Sungaiselan yang dilakukan oleh kakak terhadap adik kandungnya sendiri.

Penulis: Arya Bima Mahendra |
Istimewa
Anggota Komisi II DPRD Bangka Tengah, Apri Panzupi. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA – Buntut adanya dua kasus asusila dalam sepekan terakhir, DPRD Bangka Tengah bakal memanggil pihak eksekutif untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP).  

Hal tersebut disampaikan oleh anggota komisi II DPRD Bangka Tengah, Apri Panzupi buntut adanya dua kasus asusila dalam sepekan terakhir.

Kata dia, ada banyak hal yang bisa dilakukan dalam melakukan langkah preventif terhadap kasus asusila.

Dirinya pun berharap agar segala macam kritik yang disampaikan berkaitan dengan kasus asusila tidak perlu disikapi dengan 'alergi'.

"Kami akan menyarankan kepada pimpinan DPRD untuk RDP (Rapat Dengar Pendapat-red) terkait fenomena kasus kekerasan perempuan dan anak di Bangka Tengah," ungkap Apri, Senin (1/5/2023).

Menurut Apri, maraknya kasus asusila di Bangka Tengah sudah bisa dikatakan darurat. Oleh karena itu dirinya pun mengajak pihak eksekutif untuk bersama-sama mendiskusikan hal ini.

"Kita diskusi, kita cari solusi dan inti persoalannya, jadi jangan alergi kalau dikasih kritik dan rekomendasi," imbuhnya.

Sekedar informasi, sebelumnya dua kasus asusila berhasil terungkap sejak sepekan terakhir. Pertama kasus terjadi di salah satu desa di Sungaiselan pada Senin, 24 April 2023 lalu.

Kemudian pada Rabu, 26 April 2023 juga terungkap peristiwa asusila di Kecamatan Sungaiselan yang dilakukan oleh kakak terhadap adik kandungnya sendiri.

Bahkan sekitar satu bulan sebelumnya juga terungkap aksi pencabulan yang dilakukan oleh seorang guru ngaji terhadap 8 orang muridnya sendiri.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved