Kisah Bang Ucu, Tak Gentar dengan Pasukan Berani Mati Pimpinan Gus Nuril yang Ancam Kepung Jakarta

Bang Ucu merupakan panglima perang betawi di Tanah Abang era 1990-an yang paling ditakuti. Sampai-sampai sosok preman Rosario de Marsall alias ...

Warta Kota
M. Yusuf Muhi atau yang karib disapa Bang Ucu bersama Chato Badra Mandrawata alias Bang Chatu (48). 

Menurut Chatu, siapapun yang berkelahi dengan Bang Ucu akan lari kocar-kacir sebelum perang dimulai.

"Beliau dari tahun 70-an, dari masa mudanya umur 20-an udah mulai jadi jagoan," ujar Chatu saat ditemui Wartakotalive.com di rumahnya, Jalan Kebon Pala III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (12/6/2023).

"Keluar dari pesantren di Tebuireng, pergaulan lah anak muda zaman dulu, mabuk, minum akhirnya bersentuhan dengan peman-preman, penjahat-penjahat. Tapi babeh bisa menang," lanjutnya.

Bahkan ayahnya itu pernah dijuluki sebagai 'Orang gila' sebab caranya membabat habis musuh itu benar-benar tiada tanding.

Diketahui dari Chatu, Bang Ucu menguasai ilmu silat setelah belajar dari anak legenda betawi, Sabeni kala masih berusia remaja.

"Enggak pernah satu lawan satu. Kalau berantem pasti satu lawan se-kampung. Sampai kadang-kadang pulang bawa senjata tajam ke rumah sekarung, dua karung, dikumpulin dari hasil itu (perang) karena mereka (lawannya) kabur," kata Chatu.

Hercules dan para anak buahnya adalah salah satu kawanan yang berhasil didepak mundur oleh Bang Ucu lantaran tindakannya yang meresahkan.

Padahal, kata Chatu, Hercules merupakan sosok baru yang datang tanpa sungkem ke betawi di Tanah Abang dan mengklaim menguasai satu daerah di wilayah Bongkaran, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Yang mana sebenarnya, komando Tanah Abang berada di tangan Bang Ucu kala itu.

"(Bang Ucu) orangnya legowo, siapapun diterima di Tanah Abang. Kalau belum terlalu menghawatirkan beliau diam," jelas Bang Chatu.

"Tetapi ini lama-kelamaan Hercules, itu anak buahnya sampai meresahkan (pembunuhan, pemalakan) ke warga Tanah Abang. Supaya aman, damai, nyaman, terpaksa akhirnya Hercules diusir pergi," lanjutnya.

Chatu mengungkap, kala itu ada satu perang besar yang dikomandoi oleh Bang Ucu lantaran anak buah Hercules berniat membakar wilayah Jatibaru, Tanah Abang.

Perang terjadi cukup panas hingga membuat puluhan anak buah Hercules meregang nyawa.

Namun, Bang Ucu sempat menyelamatkan Hercules dari lautan manusia itu hingga kini menjadi kawan baik.

"Sebelum kerusuhan 1998, isu yang benar itu wilayah Jatibaru mau dibakar sama grupnya Hercules. Tapi Alhamdulillah Hercules dirangkul oleh babeh, jadi selamat," jelas dia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved