Berita bangka Tengah

Warung Mak Jumi di Koba, Bangka Tengah Sediakan Seblak Prasmanan

Seblak prasmanan itu dijual di warung Mak Jumi yang berada di kawasan Cafetaria Alun-Alun Taman Hijau Kota Koba.

Penulis: Arya Bima Mahendra |
Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra
Seblak prasmanan Warung Mak Jumi di Cafetaria Alun-Alun Taman Hijau Kota Koba, Bangka Tengah. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA –  Lapak serta warung penjual seblak sudah famikliar di masyarakat Bangka Belitung.

Nah, di Kota Koba, Kabupaten Bangka Tengah, kuliner yang berasal dari daerah Jawa Barat itu hadir dalam bentuk prasmanan.

Seblak prasmanan itu dijual di warung Mak Jumi yang berada di kawasan Cafetaria Alun-Alun Taman Hijau Kota Koba. Warung UMKM tersebut baru buka belum ini.

Berbagai macam toping disiapkan dimana pembeli nantinya bisa mengambil sendiri kesukaannya, mulai dari sosis, sayur sawi, mie, aneka kerupuk, aneka bakso dan masih banyak lagi.

Tak perlu risau soal harga, setiap toping hanya dibanderol dengan harga Rp1.000 sampai Rp3.000 saja.

"Jadi nanti yang beli itu milih sendiri dan cukup bayar sesuai yang mereka ambil," ucap Ica, pemilik usaha seblak prasmanan ini.

Dia mengaku, usaha seblak prasmanan miliknya ini baru buka beberapa hari terakhir. Namun, hari ini saja dirinya sudah beberapa kali mondar mandir mengantar pesanan pembeli.

Kata Ica, dia membuka usaha seblak prasmanan tersebut karena memang dirinya pribadi adalah sosok pecinta seblak.

"Kadang-kadang kalau pas ngumpul sama kawan-kawan itu bingung mau nyari beli seblak di Koba ini dimana. Terus nyoba bikin sendiri dan ternyata banyak yang suka," katanya.

Hal itulah yang kemudian mendorong Ica untuk membuka usaha seblak tersebut.

"Awalnya liat-liat di Tiktok gimana orang jual seblak. Ternyata ada yang jual kayak sistem prasmanan gitu, makanya saya coba soalnya di sini (Koba-red) belum ada," tambahnya.

Sindy (24), adalah salah satu pembeli yang sudah mencoba seblak prasmanan tersebut. Menurutnya, rasa seblak prasmanan di Warung Mak Jumi itu sangat 'bombastis'.

"Mantep rasanya, jos kalau yang suka pedes. Tapi bisa request juga kalau mau enggak terlalu pedes," tutur Sindy.

Selain itu kata dia, aroma bumbu-bumbu kuah seblak tersebut membuat yang mau beli tambah 'nafsu'.

"Aromanya itu bikin ngiler, apalagi kalau dimakan pas lagi panas-panasnya," ucapnya.

Menurut dia, adanya seblak prasmanan ini membuat pecinta seblak seperti dirinya jadi tadi perlu repot-repot mencari seblak di tempat lain.

"Enaknya itu tadi, dia bisa prasmanan, jadi kita ambil toping-toping yang kita pengen aja. Terus topingnya emang banyak," imbuhnya.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved