Berita Pangkalpinang

Bina UMKM, Bank Sumsel Babel Bersinergi dengan Pemda dan Pers

Bank Sumsel Babel menegaskan komitmennya membina sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Penulis: Rusaidah |
Bangka Pos/Dedy Qurniawan
Dirut Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin saat Anugerah Jurnalistik Bank Sumsel Babel 2023. 

POSBELITUNG.CO - Bank Sumsel Babel menegaskan komitmennya membina sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Caranya adalah dengan bersinergi dengan banyak pihak, termasuk pemerintah daerah dan pers.

Demikian disampaikan Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin pada acara Anugerah Jurnalistik Bank Sumsel Babel 2023 di Batam, 25-28 Agustus 2023.

Acara yang mengangkat tema 'Menjadi Bank Terkemuka dan Terpercaya dengan Kinerja Unggul Berbasis Layanan Digital' ini mengundang puluhan perwakilan media dan influencer dari wilayah Sumsel dan Babel.

Pada acara itu, Achmad Syamsudin menyoroti sektor UMKM. Menurutnya, ada tiga hal penting dalam keberhasilan membangun UMKM. Pertama, akses pendanaan. Kedua, pembinaan. Ketiga, pemasaran.

Kata dia, perbankan mungkin bisa berperan dalam membina UMKM tapi tak akan maksimal kalau tidak berkolaborasi.

"Kami mungkin bisa membina tapi tidak seratus persen. Karena itu kami bersinergi dengan pemda, dengan pers," ujarnya.

Pola seperti ini adalah bagian ekosistem yang telah dan terus dibangun Bank Sumsel Babel.

Achmad Syamsudin menyatakan, banyak UMKM yang kemudian berhasil dibangun dengan pola ekosistem seperti ini.

UMKM-UMKM dibina melalui pembentukan organisasi perkumpulan seperti asosiasi bakso, pedagang jamu, pempek, hingga asosiasi penempah besi.

Sebagai contoh, program replanting kelompok petani sawit di Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Bank Sumsel Babel memudahkan permodalan para petani dengan skema tertentu seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), termasuk memberikan fasilitas kemudahan pembayaran.

"Permasalahan petani itu adalah saat awal membangun kebun. Selama 3 tahun mereka puasa (tidak ada penghasilan) kalau tidak kita bantu," ucapnya.

Achmad Syamsudin menyatakan, pihaknya kemudian mengusahakan agar para petani yang mereka bantu bisa keluar dari permasalahan ini.

Caranya adalah bekerja di perkebunan yang diajak kerja sama dan merupakan bagian ekosistem Bank Sumsel Babel.

"Saya bilang bisa enggak selama 3 tahun petani kita kerja di bapak. Program seperti ini berhasil, dan kemarin Alhadulillah dikunjungi 3 menteri," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved