Tanggal 12 September 2023 Memperingati Hari Apa? Ada Peristiwa Tanjung Priok

Menurut pemerintah dikatakan ada 18 orang. Namun menurut Solidaritas Nasional Peristiwa Tanjung Priok (SONTAK) diperkirakan ada 400 jiwa yang ...

Dok. Humas Kementerian Pertahanan
Para Purnawirawan saat sedang mendengarkan arahan dari Menhan dalam acara ziarah nasional ke Taman Makan Pahlawan (TMP) Kusuma Negara Yogyakarta, Selasa (30/07/2019). 

POSBELITUNG.CO -- Dalam kalander Masehi, terdapat sejumlah momen penting diperingati.

Salah satunya adalah hari ini, Selasa,  12 September 2023.

Ada beberapa peringatan di tanggal 12 September

Pada tanggal 12 September setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Purnawirawan dan tragedi Tanjung Priok.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini.

Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 12 September 2023 yang dikutip dari berbagai sumber.

Hari Purnawirawan atau PEPABRI

Setiap tanggal 12 September dirayakan sebagai Hari Purnawirawan atau Hari Ulang Tahun Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (PEPABRI).

Baca juga: Biodata Denise Chariesta: Kecewa, Nggak Ada Artis yang Dateng di Acara Ulang Tahunnya

Baca juga: Terjadi di Belitung Timur, Sang Menantu Tega Merudapaksa Ibu Mertua Berusia 60 Tahun

Baca juga: Pendaftaran CPNS 2023: Link, Cara Daftar, Jadwal dan Persyaratan

Hari Purnawirawan atau PEPABRI ini merupakan merupakan organisasi bagi seluruh purnawirawan atau pensiunan TNI dan Polri serta warakawuri.

Para Purnawirawan saat sedang mendengarkan arahan dari Menhan dalam acara ziarah nasional ke Taman Makan Pahlawan (TMP) Kusuma Negara Yogyakarta, Selasa (30/07/2019).
Para Purnawirawan saat sedang mendengarkan arahan dari Menhan dalam acara ziarah nasional ke Taman Makan Pahlawan (TMP) Kusuma Negara Yogyakarta, Selasa (30/07/2019). (Dok. Humas Kementerian Pertahanan)

PEPABRI adalah singkatan dari Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia.

Dikutip dari laman resminya, organisasi ini sempat beberapa kali mengalami pergantian nama hingga akhirnya diputuskan dengan nama PEPABRI.

Sifat dari organisasi PEPABRI ini adalah mandiri, berwatak pejuang, non partisan dan terbuka bagi seluruh purnawirawan dan warakawuri.

Sebagai informasi, lahirnya organisasi PEPABRI pada saat kepemimpinan Presiden Ir Soekarno di awal tahun 1950-an.

Dampak kebijakan rehabilitas dan raionalisasi, banyak pejuang yang harus keluar dari formasi APRI,  mereka merasakan adanya ketidakadilan serta kehidupan memprihatinkan.

Hal itu membuat sekelompok pensiunan TNI berinisiatif untuk membentuk organisasi di tahun 1953.

Saat itu, berdirilah organisasi Persatuan Pensiunan Angkatan Perang Republik Indonesia (PPAPRI) di Solo, 1 September 1953, yang bertujuan untuk menggalang solidaritas untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved