Begini Kronologi Warga Pagarawan Tangkap Pencuri Kotak Amal Masjid Nurul Hikmah

POSBELITUNG.CO, BANGKA -- Warga Desa Pagarawan, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung (Babel), berhasil mengamankan pasangan suami istri (pasutri) dan anak balita, usai kepergok mencungkil salah satu kotak amal Masjid Nurul Hikmah, Kamis (21/09/2023) sekitar pukul 09.00 WIB.

Warga sekitar sempat tak curiga dengan gerak-gerik pelaku ketika masuk ke halaman dan masuk dalam Masjid, namun warga melihat kendaraan yang digunakan pelaku yang terparkir di depan Masjid viral dimedia sosial (medsod) dengan ciri-ciri yang sama untuk melakukan aksi pencurian di beberapa daerah.

Lalu pengurus Masjid pun melihat ke layar CCTV dan warga mempergoki pelaku, sedang berada di dalam Masjid sedang melakukan aksi pencongkelan kotak amal.

Melihat aksi pelaku tersebut, warga yang berada tak jauh dari Masjid langsung menangkap pelaku tanpa ada perlawanan dan dibawah oleh anggota Polsek Merawang beserta barang bukti yang berhasil diamankan.

"Semua masyarakat dan termasuk kawan-kawan yang ada di pasar tahu karena lagi viral di medsos, kejadian terjadi sekitar pukul 09.00 WIB," ungkap salah satu warga saat kejadian berada tak jauh dari masjid kepada Bangkapos.com, Jumat (22/09/2023).

"Bukan hanya bapak-bapak saja kemarin ikut nangkap pelaku, tapi ibu-ibu juga ada apalagi posisinya pas kejadian kemarin daerah sini masih ramai," sambungnya.

Dikatakan dia, masyarakat berani menangkap pelaku karena ciri-ciri dan kendaraan yang djgunakannya sama persis dengan yang lagi viral di medsos aksi pencurian kotak amal yang dilakukan pasutri di wilayah Kabupaten Bangka dan sekitarnya.

"Jadi kawan-kawan lain juga ada liat di CCTV masjid, makanya kami berani menangkap pelaku karena pelaku dan kendaraan yang digunakan sama persis dengan yang lagi viral di medsos facebook dan kami langsung amankan oleh polisi," ujarnya.

Tak hanya itu saja warga pun sempat kasihan dengan istri dan anak pelaku yang diajak melakukan aksi pencurian, padahal usia masih muda dan jauh-jauh dari luar Pulau Bangka melakukan aksi pencurian kotak amal.

"Kalau tidak mikir istri dan anak pelaku, pasti warga sudah menghajar pelaku karena warga kesal dengan aksi pelaku yang melakukan aksi pencurian kotak amal di masjid," terangnya.

Disinggung berapa banyak pelaku mencongkel kotak amal masjid, warga pun tidak tahu karena ketika melancarkan aksinya pelaku sudah terpergoki sekitar.

"Banyak kotak amal di dalam masjid itu, kami tidak tahu berapa yang dicongkel atau sudah diambil oleh pelaku," jelasnya.

(Bangkapos.com/Adi Saputra).