Korban Penikaman Suami di Desa Kurau Barat Alami Luka Berat

POSBEITUNG.CO, BANGKA -- Polres Bangka Tengah mengamankan seorang pelaku penganiayaan terhadap istri sirinya, di mana kejadian perkara terjadi di Desa Kurau Barat, Kecamatan Koba, Minggu (8/10/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS : Diduga Cemburu, Andre Tikam Istri di Rumah Orangtua

Pelaku dengan inisial (33) warga lontong pancur Pangkalpinang diamankan Polsek Koba setelah diketahui menganiaya istri sirinya yang dilakukan di rumah istri sirinya, SR (24)di Desa Kurau Barat.

AKBP Dwi Budi Murtiono Kapolres Bangka Tengah melalui Iptu Dwi Kurnia Ardiyanto Nugroho, selaku Kapolsek Koba menjelaskan perihal kejadian tersebut.

"Benar kita mengamankan saudara A yang merupakan pelaku penganiayaan terhadap seorang perempuan, saudari SR warga Desa Kurau Barat yang merupakan istri siri dari pelaku tersebut," ucap Ardi, Kapolsek Koba.

Kejadian penganiayaan ini sendiri dipicu dari cekcok atau pertengkaran antara pelaku dan korban.

"Jadi pelaku dan korban ini bertengkar cekcok mulut. Pelaku kemudian menusuk korban dengan sebilah pisau yang menyebabkan korban mengalami luka berat pada bagian punggung dan perut sebelah kiri," jelasnya.

Korban berhasil ditolong warga dan dilarikan ke rumah sakit Pratama Ibnu Saleh Kecamatan Simpang Katis untuk dilakukan tindakan medis.

Sedangkan pelaku sudah berhasil diamankan di Polsek Koba untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Korban saat ini masih di rumah sakit untuk tindakan medis karena luka yang sangat serius. Untuk pelaku sedang dilakukan pemeriksaan di Polsek Koba dan nantinya perkara ini akan dilimpahkan ke Polres Bangka Tengah untuk proses penyidikan lebih lanjut," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, beredar video beramai-ramai masyarakat di Desa Kurau Barat, Kecamatan Koba, Bangka Tengah yang geram dengan seorang pria

Dalam caption video tersebut disebutkan bahwa warga marah kepada pria berinisial A yang melakukan aksi penikaman terhadap istri sirinya sendiri yang berinisial S pada Minggu (8/10/2023) siang tadi.

Hal itupun membuat korban mengalami luka tusukan benda tajam dan segera dilarikan di rumah sakit.

“Korban ini di rumah orangtuanya di Kurau. Sebelumnya mereka berdua itu (korban dan pelaku-red) tinggal di Pangkal Pinang dan menikah secara siri," kata seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.

Lanjut dia, keduanya diketahui telah pisah ranjang sejak beberapa waktu terakhir, hal itulah yang membuat korban kemudian pulang ke rumah orangnya tua di Desa Kurau Barat.

“Mungkin ada kecemburuan dari sang suami dan kemudian tersulut emosi. Kemudian pelaku ini datang dari Pangkal Pangkal dan terjadilah cekcok di rumah orang tua istrinya. Lalu terjadilah perkelahian dan penikaman,” jelasnya.

Beruntungnya korban masih bisa diselamatkan dan diketahui sudah dibawa ke salah satu rumah sakit untuk mendapat tindakan medis.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)