Berita Populer

Dulu Enam Orang ini Dibesarkan PDIP, Kini Beralih ke Partai Lain, Ada yang Mundur Ada yang Dipecat

Dulu Enam Orang ini Dibesarkan PDIP, Tapi Kini Beralih ke Partai Lain, Ada yang Mundur Ada yang Dipecat. Berikut Ulasannya :

istimewa
Kolase Tribunnews: Berikut ini 6 sosok politikus hingga pejabat daerah yang hengkang serta dipecat PDIP, termasuk lantaran mendukung lawan politik di Pemilu 2024. (Kiri ke kanan bawah) Bambang Pujiyanto, Maruarar Sirait, Bobby Nasution, Gibran Rakabuming Raka, Budiman Sudjatmiko, Murad Ismail. (ISTIMEWA/TRIBUN MEDAN-DANIL SIREGAR/TRIBUNNEWS-HERUDIN/tRIBUNNEWS.COM) 

POSBELITUNG.CO -- Momen Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 diwarnai berbagai gejolak politik. Seperti  halnya yang terjadi pada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). 

Enam orang politikus partai berlambang banteng moncong putih dalam lingkaran itu berpindah haluan. Beberapa di antara mereka dipecat dan beberapa di antara lainnya justru sengaja meninggalkan partai tersebut.

Mereka memutuskan hengkang juga menjadi 'pembelot' PDIP karena alasan mendukung lawan politik PDIP.

Beberapa tokoh memutuskan untuk berpamitan dengan partai, namun beberapa di antara ada yang dipecat oleh Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Hal itu pun menjadi dinamikan politik tersendiri menuju kontestasi Pemilu 2024.

Lantas berikut daftar 6 politikus yang hengkang hingga dipecat PDIP:

1. Maruarar Sirait

Maruarar Sirait yang memutuskan hengkang dari PDIP. Maruarar memutuskan hengkang dari PDIP lantaran ingin mengikuti langkah politik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Setelah memutuskan hengkang dari PDIP, Ara mengucapkan terima kasih kepada Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, karena telah mengizinkannya berbakti melalui PDIP.

"Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi," kata Ara, Senin (15/1/2024), seperti dikutip pada Laman Berita Populer Tribunnews.com.

Baca juga : Wisata Pantai di Bangka Belitung, Uniknya Batu Raksasa Berbentuk Dinding

Ia menyebut, saat ini angka kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi mencapai 75-80 persen.

"Karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia, kepercayaan publiknya, approval rating-nya 75-80 persen," ujar Ara.

2. Bobby Nasution

Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, dipecat dari keanggotaan PDIP usai mendeklarasikan diri mendukung Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran).

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved