Berita Populer

Shin Tae-yong Dapat Tawaran Melatih Tim Lain, Erick Thohir Persilahkan untuk Hengkang

Shin Tae-yong (STY) sepertinya tak berminat lagi melatih Timnas Indonesia. Pelatih tim sepak bola andalan Indonesia, memberi sinyal bakal mundur. 

istimewa
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sempat tertunduk dan menutupi wajahnya saat menghadiri sesi jumpa pers setelah laga Turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (21/2/2023) malam. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM) 

POSBELITUNG.CO -- Shin Tae-yong (STY) sepertinya tak berminat lagi melatih Timnas Indonesia. Pelatih tim sepak bola andalan Indonesia, memberi sinyal bakal mundur. 

Mengetahui pernyataan tersebut, Ketum PSSI, Erick Thohir langsung memberikan respons, mempersilakan saja Shin Tae-yong untuk hengkang.

Akan tetapi ia juga mengingatkan masih ada komitmen lagi yang harus dijalani Shin Tae-yong yakni membawa Indonesia U-23 melaju ke perempat final Piala Asia U-23 2024.

Sepeti diketahui, baru-baru ini Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberikan pernyataan yang mengagetkan.

Pelatih sepak bola asal Korea Selatan tersebut bahkan mengatakan dirinya seharusnya tidak menjadi pelatih di negara-negara Asia Tenggara.

“Saya mendapatkan tawaran itu sekitar satu pekan lalu. Saya seharusnya tidak memimpin lagi di Asia Tenggara,” kata Shin Tae-yong seperti dikutip dari media Korea, Sports Kyunghyang.

Padahal  Shin Tae-yong masih mempunyai satu target tinggi, yakni membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke 8 besar atau perempat final di Turnamen Piala Asia U-23 yang berlangsung 15 April - 3 Mei 2024 itu.

Baca juga : Biodata Shin Tae-yong, Pelatih Timnas Indonesia Asal Korea Selatan, Pernah Cetak 99 Gol

Pernyataan itu pula yang membuat Ketum PSSI, Erick Thohir melontarkan pernyataan balasan.

"Saya kan orang profesional, jadi saya pegang prinsip itu. Jika coach Shin mau mundur, saya tidak bisa nolak. Tapi Kesepakatan saya dan STY yang kontraknya habis hingga Juni, ada dua parameter, yakni timnas senior lolos 16 besar Piala Asia yang kemarin  dan 8 besar Piala Asia U23 bagi timnas muda kita. Kita punya komitmen itu, baru  kemudian bicara perpanjangan untuk 2027," ujar Erick, Selasa (30/1/2024), seperti dikutip pada Laman Tribunnews.com.

Erick Thohir menyatakan, meski sejauh ini puas atas kinerja STY, namun pihaknya harus memasang target prestasi di level Asia terhadap pelatih yang sudah menangani Timnas Indonesia sejak 2019 itu.

"Oleh karenanya di Piala Asia U23, April besok, Indonesia harus bisa berbicara banyak. Apalagi banyak pemain U23 kita masuk dalam skuad timnas senior kemarin dan beberapa pemain sering jadi starting eleven. Itu modal yang sangat besar bagi STY untuk membuat kejutan," tambah Erick.

Tercatat di antara 26 line up timnas senior Piala Asia lalu, terdapat 11 anggota skuad U23 Merah Putih. Tak hanya itu, sebanyak lima hingga enam pemain U23 sering jadi starting eleven, seperti Ernando Ari, Justin Hubner, Elkan Baggott, Rizky Ridho,  Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, dan Witan Sulaeman, serta Rafael Struick.

Baca juga : Biodata Ernando Ari, Bawa Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023

"Berkaca dari Piala Asia kemarin, kita kekurangan goal getter. Lihat bagaimana Australia kemarin. Jarang menyerang, tapi selalu efektif mencetak gol. Harus seperti itu. Tugas STY untuk segera benahi sektor itu agar target tercapai," jelas Erick.

Di Piala Asia U23 nanti, Indonesia bergabung di Grup A yang terdiri dari tuan rumah, Qatar, Jordania, dan Australia.

Persaingan di Piala Asia U23 lebih berat. Turnamen yang diikuti 16 negara yang dibagi dalam empat grup itu hanya akan meloloskan peringkat pertama dan kedua setiap grup untuk langsung bertanding di babak knock out,  8 besar.

Dapat Tawaran Tim Lain

Seperti diketahui, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui jika dirinya menerima tawaran untuk melatih tim lain.

Tawaran tersebut datang ke Shin Tae-yong ketika menukangi Pasukan Garuda saat berlaga di Piala Asia 2023.

"Saya mendapat tawaran itu sekitar satu pekan yang lalu," ungkap Shin Tae-yong, kepada media Korea, Sports Kyunghyang.

Ketika ditanya berasal dari mana kah tawaran tersebut, juru taktik berusia 53 tahun itu enggan mengatakan lebih lanjut.

Namun, Shin Tae-yong menyebut bahwa dirinya tentu tidak seharusnya lagi menjadi pelatih di kawasan Asia Tenggara.

"Saya seharusnya tidak memimpin lagi di Asia Tenggara," ucap Shin.

Sayangnya di sisi lain, Shin Tae-yong sendiri masih memiliki kontrak sampai Juni bersama Timnas Indonesia.

Shin Tae-yong menyebut, dia punya peluang untuk pergi dari Timnas Indonesia dengan membayar denda dan kompensasi.

Namun, pelatih yang pernah membawa Korea Selatan menang atas Jerman di Piala Dunia 2018 itu pun menegaskan untuk menghormati kontrak tersebut.

"Ada pembicaraan untuk memperbarui kontrak, dan saya bisa saja membayar denda dan pergi ke tempat lain," ujar Shin.

"Tapi untuk saat ini, saya akan menepati janji saya untuk memperpanjang masa kontrak dengan Indonesia hingga Juni," imbuhnya.

Kontra Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia bisa diperpanjang apabila ia bisa menunaikan sejumlah target yang diberikan PSSI.

(Posbelitung.co/Tribunnews.com/Abdul Majid/Alfarizy AF)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Shin Tae-yong Dapat Tawaran Latih Tim Lain, Bayar Kompensasi Lalu Tinggal Pergi Timnas Indonesia?, https://www.tribunnews.com/superskor/2024/01/30/shin-tae-yong-dapat-tawaran-latih-tim-lain-bayar-kompensasi-lalu-tinggal-pergi-timnas-indonesia

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketum PSSI Erick Thohir: Kalau Shin Tae-yong Mau Mundur dari Timnas, Saya Tidak Bisa Nolak, https://www.tribunnews.com/superskor/2024/01/30/ketum-pssi-erick-thohir-kalau-shin-tae-yong-mau-mundur-dari-timnas-saya-tidak-bisa-nolak

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved