Bantuan Pangan Beras CPP untuk KPM di Pangkalpinang Bergulir Lagi, Penyaluran Tak Dirapel

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di Kota Pangkalpinang untuk bulan April dan Mei tahun ini akan dibagikan pada bulan yang sama, yakni Mei 2024.

Total ada 8.319 KPM di Pangkalpinang yang mendapatkan bantuan tersebut. Masing-masing KPM memperoleh 10 kilogram beras.

"Untuk bulan April memang baru diberikan awal bulan Mei ini, memang ada keterlambatan dari pusatnya," ujar Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang Samri, Selasa (14/5/2024).

Samri mengaku tidak mengetahui penyebab terjadinya keterlambatan tersebut.

"Untuk teknis telatnya (penyaluran bantuan beras CPP bulan April) itu kita tidak mengetahui pasti karena memang ini dari pusat. Yang pasti, kita mengikuti aturan saja. Kalau kata pusat bagikan, kita bagikan,” tuturnya.

“Maka di bulan April kemarin baru dibagikan awal bulan ini, di bulan Mei nanti untuk pembagian bulan Mei di akhir bulan. Jadi pembagian di satu bulan yang sama, tetapi tidak rapel atau tidak sekaligus,” lanjut Samri.

Di Kota Pangkalpinang, kata dia, penerima bantuan pangan beras CPP paling banyak adalah Kecamatan Bukit Intan, yakni 1.574 KPM.

Kemudian disusul oleh Kecamatan Gerunggang sebanyak 1.434 KPM dan Kecamatan Pangkalbalam 1.374 KPM.

Adapun penerima paling sedikit adalah Kecamatan Rangkui, yakni 477 KPM.

“Data ini masih data yang sama, tidak ada perubahan penerima manfaat. Kemungkinan besar penerima manfaat juga masih sama hingga bulan Juni nanti," kata Samri.

"Masih program yang sama, beras 10 kilogram program cadangan pangan pemerintah dari Badan Pangan Nasional yang disalurkan oleh Perum Bulog melalui penyalurannya Kantor Pos Indonesia," ujarnya.

Bantalan ekonomi

Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan, menyerahkan secara simbolis bantuan pangan beras CPP kepada penerima di Kantor Pos Indonesia Cabang Pangkalpinang, Selasa (14/5/2024).

"Alhamdulillah, ini adalah penyaluran untuk bulan Februari yang disalurkan di bulan Mei,” kata Lusje.

“Semoga penyaluran beras ini bisa bermanfaat bagi masyarakat kita yang membutuhkan. Bantuan pangan beras ini adalah salah satu program pemerintah untuk menjadi bantalan ekonomi masyarakat," tuturnya. 

(t2)