4 Kelompok Geng Motor Cirebon Tak Kenal 8 Terpidana Kasus Vina Cirebon

Dia mewakili empat kelompok motor di Cirebon, memastikan tidak mengenal delapan terpidana yang telah diadili.

Editor: Alza
Tribun Jabar/Eki Yulianto
Kelompok XTC, Moonraker, Konack, dan GBR Cirebon tak mengakui pelaku kasus Vina Cirebon anggota geng motor mereka, Kamis (30/5/2024). 

Karena pada saat itu pun XTC mengetahui kejadian tersebut, kami langsung mempercayakan ke pihak berwajib," katanya.

Aep merupakan salah satu saksi yang melihat peristiwa detik-detik Vina Cirebon dan Eki dibantai geng motor.

Namun kesaksian tersebut, kini diragukan oleh warga dekat TKP peristiwa pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon.

Menurut warga bernama Samsuri itu, 7 terpidana itu memang sering nongkrong di dekat TKP.

Ia mengaku sering melihat para terpidana kasus pembunuhan Eki dan Vina nongkrong di dekat TKP.

Lokasi mereka nongkrong itu memang tidak jauh dari cucian mobil tempat Aep bekerja.

Namun ia mengatakan kalau di depan tempat Aep bekerja itu tidak ada warung.

"Warung ada di perapatan MAN, (warung) Madura itu, kalau di perempatan paling Pak Rewe jam 19.00 20.00 WIB malam sudah tutup," kata Samsuri dukutip dari Kompas TV, Kamis (30/5/2024).

Menurut dia, di depan bengkel pencucian Aep itu tidak ada warung sama sekali.

"Bukannya gak buka sampai malem, tapi gak ada (warung)," ungkapnya.

Samsuri pun mengaku kenal dengan beberapa terpidana, yakni Hadi, Eko, Saka dan Dirman.

Menurutnya, keempat terpidana yang ia kenal itu bukan geng motor.

"Itu kuli bangunan, kalau ada yang ngajak kerja," jelas dia.

Dirinya pun membenarkan kalau mereka berempat itu memang sering nongkrong di dekat TKP.

"Kalau sering nongkrong iya, kumpul di sini gitaran, godain cewek, euy kiw kiw, biasa lah anak muda," tuturnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved